Gresik (ANTARA News) - Tim putra Jakarta BNI Taplus memastikan merebut juara putaran pertama Proliga 2006, meski mengalami kekalahan tipis 2-3 (24-26, 25-17, 18-25, 25-21, 15-9) dari Bandung BSI pada laga terakhir di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jatim, Sabtu malam. Ini merupakan kekalahan pertama yang dialami juara Proliga 2005, setelah dalam empat laga sebelumnya tampil perkasa dan belum terkalahkan. Sementara bagi Bandung BSI, kemenangan atas BNI Taplus merupakan yang pertama dari empat laga yang telah diselesaikan. Uus Susansyah dan kawan-kawan masih menyisakan satu partai melawan Jakarta P2B Sananta, Minggu (5/3). Dalam klasemen akhir putaran pertama, nilai yang diraih BNI Taplus sama dengan Jakarta Monas Bank DKI yakni sembilan dan nilai rata-rata set kemenangan keduanya juga sama 1,75. Namun, rata-rata poin kemenangan BNI Taplus masih lebih baik dibanding Jakarta Monas. BNI Taplus memiliki rata-rata poin 1,0629, sedangkan Jakarta Monas 1,0165. Sebagai juara putaran pertama, Loudry Maspaitella dan kawan-kawan berhak atas hadiah uang Rp10 juta dari panitia. "Penampilan Bandung BSI malam ini jauh lebih baik dari tiga laga sebelumnya, sehingga mereka pantas menang," kata Asisten pelatih BNI Taplus Iman Agus Faisal. Mantan pemain nasional ini mengatakan, permainan kedua tim cukup seimbang dan sama-sama memeiliki strategi untuk menekan lawan. "Di set penentuan, anak-anak tampil tidak konsisten dan sering melakukan kesalahan. Sementara permainan lawan makin berkembang," ucapnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006