FIFA luncurkan gerakan anti korupsi

2012 akan menjadi tahun di mana sepak bola memberi perlawanan terhadap pengaturan pertandingan; tahun penting yang fundamental."

Zurich (ANTARA News/AFP) - FIFA mengumumkan serangkaian langkah-langkah baru untuk memerangi pengaturan pertandingan, termasuk meminta bantuan pada Interpol, dan membentuk program-program perlindungan baru terhadap informan.

"Saat ini sepak bola menghadapi masalah-masalah mengenai pengaturan pertandingan yang belum pernah terjadi sebelumnya, efeknya dapat dirasakan pada level nasional, regional, dan internasional," demikian pernyataan badan sepak bola dunia tersebut, Selasa.

"Praktek-praktek kriminal ini menghancurkan integritas FIFA dan reputasi badan-badan organisasi sepak bola," tambah FIFA, yang sepanjang 2011 diganggu oleh berbagai skandal korupsi.

"Ancaman terbesar hari ini datang dari (organisasi) kriminal internasional, yang berkonspirasi dan terkadang berhasil memanipulasi pertandingan-pertandingan sepak bola internasional," katanya.

Sebagai upaya untuk memerangi pengaturan pertandingan, yang kerap terkait dengan perjudian ilegal, FIFA berniat menggunakan sistem peringatan awal untuk mendeteksi aktifitas-aktifitas mencurigakan.

FIFA juga akan meminta organisasi polisi internasional, Interpol, dan kekuatan polisi nasional untuk membantu mereka melawan pengaturan pertandingan.

Tahun ini, FIFA berencana untuk mengirim investigator mereka ke Asia, Amerika, dan Timur Tengah.

FIFA juga ingin membentuk amnesti untuk melindungi sumber-sumber, yang dapat memberi informasi mengenai pengaturan pertandingan, dan menyusun skema pemberian informasi melalui jalur telepon, alamat surat elektronik, dan situs internet, yang memungkinkan seseorang untuk menyembunyikan identitasnya saat mereka memperingatkan pihak berwenang mengenai kecurangan pada sepak bola.

Selain itu, ada pula rencana untuk menyusun program rehabilitasi pemain, pelatih, dan administrator yang kedapatan melakukan korupsi.

Chris Eaton, kepala keamanan FIFA, mengatakan bahwa "2012 akan menjadi tahun di mana sepak bola memberi perlawanan terhadap pengaturan pertandingan; tahun penting yang fundamental."

"Musuh terbesar adalah kenaifan, inilah yang orang-orang pikirkan, `Ini adalah permainan yang indah, mengapa ada yang akan mengambil keuntungan dari permainan indah ini'," tegasnya.

"Baik, jawabannya adalah banyak jalur untuk mengambil keuntungan, dan satu di antara mereka adalah pengaturan pertandingan."

"Tugas kami yang paling penting adalah mencegah pengaturan pertandingan, maka kami menciptakan lingkungan yang bermusuhan bagi para pengatur pertandingan, untuk membuat mereka menyadari kalau kami akan mengekspos mereka, menamai mereka, dan menjadikan mereka sebagai subyek investigasi di suatu tempat di dunia."

Eaton berkata kalau ada dana sekitar 400 sampai 500 miliar euro yang berputar pada perjudian sepak bola - baik legal maupun ilegal - di mana lima sampai 15 miliar euro berasal dari pengaturan pertandingan.

"Ini merupakan daya tarik besar bagi organisasi kriminal," ucapnya.

Perjuangan FIFA untuk melawan pengaturan pertandingan telah didemonstrasikan pada Senin, ketika Simone Farina, pemain divisi kedua Italia, diundang FIFA untuk menghadiri Ballon d`Or, setelah ia menolak berpartisipasi dalam pertandingan yang telah dicurangi. (H-RF)