Makassar (ANTARA News) - Direktur Universitas Negeri Jakarta Prof Dr Ja`ali mengatakan, guru merupakan penentu mutu pendidikan.
"Jika ditanyai siapa yang menentukan mutu pendidikan, jawabnya guru tiga kali, kemudian faktor lainnya," kata Ja`ali pada reuni akbar Universitas Negeri Makassar di kampus "Gunung Sari", Makassar, Minggu.
Menurut ketua IKA UNM ini, keberhasilan sektor pendidikan itu ditentukan oleh peranan para guru, sehingga alumni perguruan tinggi, khususnya bidang keguruan memiliki tanggung jawab penting dan tantangan yang tidak ringan.
Apabila guru sudah berperan optimal, lanjut dia, maka tidak perlu banyak kepala dinas, karena kepala dinas ke depan hanya mengurusi masalah anggaran saja.
"UNM sendiri telah mencetak kurang lebih 100 ribu orang guru dan dari jumlah tersebut sekitar 20 persen berada di luar Sulsel," ujarnya.
Khusus mengenai mutu pendidikan di Sulsel, alumni UNM yang juga berkecimpung pada Badan Standarisasi Nasional (BSN) Pendidikan ini mengatakan, Sulsel cukup bagus posisinya, karena tidak pernah berada dibawah rangking 10.
Sementara menyangkut sosialisasi Ujian Nasional (UN), dia mengatakan, pihaknya sudah menyosialisasikan di daerah hingga saat ini.
"Mudah-mudahan tahun ini lebih baik lagi dibanding tahun lalu, karena sudah ada kesepakatan dengan Komisi X DPR untuk memasukkan nilai sekolah sebagai komponen penentu kelulusan siswa," ujarnya. (S036)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012