"Masuk asrama haji mulai 19 Juni. Insyaallah diawali dari Kota Mataram pada 20 Juni kloter pertama," ujarnya di Mataram, Kamis.
Saat ini, pihaknya sedang memastikan seluruh persiapan agar ibadah haji berjalan dengan lancar. Bahkan persiapan keberangkatan sudah hampir final.
Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB terkait dengan persiapan pemberangkatan JCH, termasuk membahas masalah keamanan hingga saat melaksanakan haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.
"Kita juga sudah melakukan bimbingan teknis kepada petugas jemaah haji," katanya.
Baca juga: Kemenkes sebut 35,81 persen jamaah calon haji berisiko tinggi
Ia berharap, pelayanan kepada JCH selama berada di Asrama Haji Kota Mataram hingga setelah di Arab Saudi berjalan secara optimal, termasuk untuk pelayanan vaksinasi kepada seluruh anggota jamaah.
"Untuk vaksin kita minta semua CJH (Calon Jamaah Haji) segera vaksin, khusus bagi yang belum," katanya.
Kuota JCH NTB sebanyak 2.054 yang akan diberangkatkan pada 20 Juni 2022. Para calon haji ini tergabung dalam enam kelompok terbang (kloter).
Sebanyak lima kloter lainnya terbang pada tanggal 21 Juni, 23 Juni, 24 Juni, 25 Juni, dan 27 Juni, sedangkan khusus untuk Kloter 6 Lombok yang berisi 109 calon haji akan diikuti JCH dari kloter Jakarta-Pondok Gede.
Baca juga: DPRD Kalteng dorong pusat upayakan pelonggaran pembatasan usia jch
Baca juga: Pemberangkatan jamaah calon haji Kabupaten Magelang dibagi tiga kloter
Baca juga: Lansia jadi prioritas haji tahun depan jika tak ada pembatasan usia
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022