New York (ANTARA News) - Setelah empat bulan tanpa bos, Yahoo akhirnya menunjuk Scott Thompson sebagai CEO baru mereka Rabu waktu AS. Thomson adalah "orang luar" Yahoo yang ditunjuk perusahaan yang didesak para pemegang sahamnya untuk dijual.
Thompson sebelumnya adalah Presiden PayPal, anak perusahaan eBay.
Penunjukkan resminya diumumkan pada 9 Januari nanti, menggantikan mantan CEO Carol Bartz yang dipecat lewat telepon September lalu.
Thompson pernah menyebut Yahoo sebagai ikon industri dengan sejarah yang kaya. Yahoo sendiri tengah berjuang tetap hidup dalam beberapa tahun belakangan.
Perusahaan ini terpaksa tak lagi tergantung pada bisnis intinya dulu, yaitu mesin pencari online. Dalam soal aliran likuiditas pun, Yahoo tersusul oleh Google dan Facebook.
Thomson tak ingin sesumbar atas jabatan barunya di Yahoo. "Saya harus banyak belajar, dan masih terlalu dini kok...namun kami akan mencari cara untuk berinovasi dan bersaing," katanya seperti dikutip CNN.com.
Pendiri Yahoo Jerry Yang dan empat anggota direksi lainnya secara pribadi telah berikrar untuk tidak menjual Yahoo, namun sejumlah pemegang saham telah menekan direksi untuk menjualnya.
Tapi pemilihan orang luar seperti Thomson telah menjauhkan upaya menjual Yahoo itu.
Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012