Saya terlalu merasakannya. Saya berharap itu akan hilang
Jakarta (ANTARA) - Unggulan ke-11 asal Italia Jannik Sinner mundur karena cedera dari pertandingan babak keempat French Open melawan petenis Rusia Andrey Rublev setelah awal yang baik pada pertandingan yang berlangsung Senin waktu setempat.
Petenis berusia 20 tahun, yang berusaha mencapai perempat final keduanya di Paris setelah 2020, itu memenangi set pembuka 6-1 sebelum mendapatkan perawatan pada lutut kirinya pada set kedua, ketika dia dikalahkan 4-6.
Rublev, unggulan ketujuh, unggul 2-0 pada set ketiga ketika Sinner menyerah.
Baca juga: Nadal keberatan pertandingannya lawan Djokovic berlangsung malam hari
"Saya merasa baik atau cukup baik pada set pertama dan setelah melakukan servis saat kedudukan 2-1 (pada set kedua) saya merasakan sesuatu sejak saat itu," kata Sinner dikutip dari Reuters.
Sinner juga mendapat perawatan pada babak sebelumnya tetapi mengatakan rasa sakitnya berada di tempat yang berbeda saat pertandingan babak keempat.
"Saya terlalu merasakannya. Saya berharap itu akan hilang. Tapi tidak, sehingga bermain seperti ini, sayangnya, bukanlah hal yang benar untuk dilakukan," ujar Sinner.
Dia mengatakan akan menjalani tes dalam beberapa hari mendatang untuk menentukan penyebab pasti dari masalah tersebut dan belum mengetahui pasti bagaimana sisa musim selanjutnya akan dia jalani.
Musim lapangan rumput akan dimulai setelah French Open berakhir dengan Wimbledon dimulai dalam waktu satu bulan lagi.
"Saya harus melihat apa itu. Apa yang bisa menyebabkan itu terjadi," katanya.
Baca juga: Ruud petenis pertama Norwegia yang mencapai perempat final French Open
Baca juga: Zverev anggap panitia French Open mengistimewakan Alcaraz
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022