Jakarta (ANTARA News) - Kondisi ekonomi global yang masih bergejolak akibat krisis utang di eropa menjadikan Indonesia sebagai tempat "berteduh" bagi investor dalam menempatkan dananya untuk investasi.
"Peringkat Indonesia berada di level `investment grade` saat ini ditengah perlambatan ekonomi global akan membuat tempat `berteduh investor," ujar pengamat ekonomi dari Samuel Sekuritas, Lana Soelistianingsih dalam paparan Outlook Ekonomi 2012 di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan, krisis yang terjadi di eropa mempunyai masalah yang akut sehingga tidak akan dapat diselesaikan dalam jangka pendek, sehingga akan ada "rebalancing portfolio" yang dapat membuat dana-dana asing masuk ke Indonesia.
"Eropa masih cukup rawan, saat ini belum ada kebijakan yang mengarah pada perbaikan secara cepat," kata dia.
Ia menambahkan, upaya yang perlu dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam memaksimalkan potensi itu yakni dengan memaksimalkan anggaran negara.
"Daya serap kementerian lembaga adalah kunci utama. Dari posisi serapan saat ini yang masih rendah, harus terus ditingkatkan. Ini penting untuk mengejar pertumbuhan ekonomi sebesar 6,7 persen di 2012 sesuai yang diharapkan. Kalau tingkat serapan tidak ada perubahan, saya pikir target itu susah untuk direalisasikan," ujar dia.
(KR-ZMF)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011