Parapat, Sumut (ANTARA News) - Masalah lingkungan, baik penghijauan maupun kebersihan, menjadi perhatian pada saat pembukaan Pesta Danau Toba 2011.
"Komitmen Menko Perekonomian adalah mengenai penghijauan Danau Toba," kata Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho saat menyampaikan pesan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, pada pembukaan Pesta Danau Toba, di Parapatan, Sumatra Utara, Selasa.
Pesta Danau Toba 2011 berlangsung 27-30 Desember 2011.
Semula Hatta beserta rombongan akan menghadiri pesta tersebut. Namun karena cuaca yang buruk maka pesawat yang ditumpangi tidak bisa mendarat di Silangit.
"Pesawat sudah di atas bandara Silangit. Tapi karena cuaca maka tidak bisa mendarat. Sementara sore ada rapat," kata Gatot.
Gatot mengatakan setelah melakukan hubungan melalui telepon, pesan Hatta adalah mengenai penghijauan. Danau Toba "go green" menjadi salah satu program yang perlu diwujudkan.
Dengan menjaga kondisi lingkungan maka diharapkan keindahan alam Danau Toba tetap terjaga yang akhirnya mampu meningkatkan pariwisata dan pendapatan masyarakat sekitar.
Sementara itu Dirjen Nilai Budaya, Seni dan Film Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif , Ukus Kuswara menyoroti masalah kebersihan Danau Toba.
"Akan lebih bagus jika kebersihan tetap dijaga," kata Ukus Koswara. Keindahan Danau Toba akan semakin bertambah jika kebersihan tetap dijaga.
Ia mengatakan wisatawan ke Danau Toba akan meningkat jika kualitas tujuan wisata ditingkatkan.
Kualitas tujuan wisata tersebut antara lain adalah masalah kebersihan, sumber daya manusia maupun infrastrukturnya. Selain itu, perlu pula dilakukan promosi.
Sebelumnya diberitakan dari 260.154 hektare daerah tangkapan air berupa daratan Danau Toba, sebanyak 116.424 hektare di antaranya lahan kritis.
Pada pesta itu juga dilakukan pembagian tempat sampah serta dilakukan kegiatan penanaman pohon.
Rangkaian acara pesta tersebut antara lain pentas tari dan musik, seni budaya, hiburan artis ibukota dan lokal, lari 10 K, festival tari daerah, festival Gondang, festival suling.
Parade perahu hias Bergodang, jelajah Samosir dengan sepeda, layang-layang, paralayang dan paramotor, festival marching band, panjat tebing, dan renang.
Saat ini pesta diadakan bertepatan dengan libur anak sekolah dan akhir tahun, sehingga banyak masyarakat Sumut yang pulang kampung.
Tahun-tahun sebelumnya pesta pernah diadakan pada bulan Juni, Juli dan Oktober
Saat ini hotel-hotel di Parapat sudah penuh sehingga wisatawan sulit memperoleh penginapan.
Akibatnya banya rumah penduduk yang dijadika "home stay" (tempat menginap di rumah penduduk).
Pada 2012, Pesta Danau Toba kembali akan diadakan pada bulan Juni yang juga bertepatan dengan libur anak sekolah.
(T.U002/A025)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011