Hukum tidak bisa dipaksa-paksa. Hukum tidak bisa ditarget, kebenaran memang terkadang datang terlambat," kata Achsanul.

Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPP Partai Demokrat Achsanul Qosasih mengatakan bahwa politikus yang menuding adanya dana Bank Century ke partai tertentu dan capres tertentu ternyata tidak terbukti sama sekali.

Dalam laporan hasil audit investigasi lanjutan, tak ada temuan aliran dana ke partai atau calon presiden tertentu. Temuan BPK, kata Achsanul di Jakarta, Sabtu, sudah final dan tak perlu dipermasalahkan lagi.

Kekecewaan sejumlah politikus yang selama ini menuduh parpol dan capres tertentu ternyata tidak terbukti menerima aliran dana Bank Century, dia meminta mereka legawa menerima hasil audit forensik (AF) ini.

"Hukum tidak bisa dipaksa-paksa. Hukum tidak bisa ditarget, kebenaran memang terkadang datang terlambat," kata Achsanul menegaskan.

Ia menambahkan, jika ada sejumlah politikus yang meminta audit lanjutan, hal itu menandakan bahwa mereka tidak siap menerima kebenaran.

"Kalau mau membuat audit lanjutan, silakan saja buat tim audit sendiri. Buat namanya sekalian, Tim Audit Lanjutan II PKH-BPK (Parpol yang Kecewa Hasil Audit BPK), biayai sendiri. Jangan negara yang membiayai kekecewaan mereka," kata Achsanul.

Ia meminta agar politisasi Bank Century dihentikan dan memikirkan bagaimana mencari solusi yang tengah dihadapi."Dengan hasil audit forensik BPK ini, sebaiknya hentikan politisasi Bank Century, lakukan penegakan hukum dengan hukum yang berkeadilan, segera kita bersatu mengusahakan asset recovery dan mencari skema terbaik untuk menyelesaikan nasabah yang tertipu oleh Antaboga," kata Achsanul. (Zul)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2011