Jakarta (ANTARA) - Stasiun televisi Inggris, BBC telah membuat permintaan maaf kepada Manchester United karena menyebut klub berjuluk Setan Merah tersebut adalah "sampah".

Kejadian ini muncul pada Selasa (24/5) pukul 9.30 waktu setempat. Saat itu BBC tengah menyiarkan cuplikan pertandingan tenis French Open dan di bawahnya muncul news sticker (berita-berita singkat di bawah layar) yang bertuliskan 'Manchester United adalah sampah'.

Kejadian itu berlangsung cepat tapi sudah keburu viral di media sosial. Alhasil, BBC dan MU pun jadi bahan ejekan netizen yang sebagian besar adalah fans rival klub tersebut. BBC juga mendapat serbuan dari para suporter MU yang tidak terima tim kebanggaannya dihina.

Baca juga: Erik ten Hag akan pertahankan Ronaldo dan Maguire di Man United

Kritikus TV dan penyiar Scott Bryan, yang bekerja untuk BBC, melihat kesalahan tersebut dan memposting klip di Twitter yang segera menjadi viral.

Presenter BBC Annita McVeigh kemudian mengeluarkan permintaan maaf atas kesalahan teknis tersebut dan menyebut kesalahan tersebut dilakukan oleh pegawai baru yang tengah belajar cara mengoperasikan news ticker serta diklaim diminta menulis kata-kata acak.

"Beberapa dari Anda mungkin telah memperhatikan sesuatu yang sangat tidak biasa pada ticker yang berjalan di sepanjang bagian bawah layar dengan berita yang membuat komentar tentang Manchester United. Saya harap penggemar Manchester United tidak tersinggung olehnya," katanya yang dikutip Reuters pada Selasa.

Baca juga: Rangnick lega MU masuk Liga Europa, ingatkan ten Hag hadapi PR besar

"Biarkan saya menjelaskan apa yang terjadi: di belakang layar seseorang sedang berlatih untuk mempelajari cara menggunakan ticker dan meletakkan teks di ticker. Jadi mereka hanya menulis hal-hal acak, tidak dengan sungguh-sungguh dan komentar itu muncul."

"Jadi, mohon maaf bila Anda melihat itu dan Anda tersinggung dan Anda adalah penggemar Manchester United. Tapi tentu saja itu adalah kesalahan dan itu tidak dimaksudkan untuk muncul di layar."

United telah mengalami musim yang panas, finis di urutan keenam dalam tabel dengan 58 poin - terendah mereka di era Liga Premier.

Baca juga: Man United akhiri musim dengan kekalahan 0-1 dari Crystal Palace

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022