... Pengamanan tak hanya dilakukan secara statis di gereja, tetapi juga ada yang bersifat patroli...
Klaten, Jawa Tengah (ANTARA News) - Gereja di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang akan mendapat penjagaan ekstra dari kepolisian pada saat perayaan Natal 2011 bertambah, dari sebelumnya direncanakan 136 unit, kini menjadi 160.
Kepala Kepolisian Resor Klaten, AKBP Kalingga Raharja, di Klaten, Kamis, mengatakan tambahan tersebut ada setelah pihaknya menginventarisasi lagi gereja yang dinilai membutuhkan pengamanan tambahan saat hari raya.
"160 gereja tersebar di semua kecamatan yang ada di Klaten. Pengamanan tak hanya dilakukan secara statis di gereja, tetapi juga ada yang bersifat patroli," katanya.
Pengamanan seluruh gereja tersebut masuk dalam pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2011 dalam rangka Hari Raya Natal 2011 dan Tahun Baru 2012 yang berlangsung 23 Desember 2011 hingga 1 Januari 2012.
Lebih dari 700 personil anggota kepolisian diterjunkan untuk mengamankan wilayah Klaten, mengingat kabupaten ini pernah menjadi tempat persembunyian teroris awal tahun 2011 lalu.
Selain pengamanan terhadap gereja, kata Kalingga, anggota kepolisian juga akan memfokuskan pengamanan di sejumlah obyek vital yang merupakan pusat keramaian, seperti pasar, stasiun, swalayan, serta obyek wisata.
Berbagai lokasi yang rentan terjadi tindak kriminalitas jelang Natal juga mendapat penjagaan khusus, seperti bank, toko emas, serta tempat-tempat lain yang berhubungan dengan transaksi uang dalam jumlah besar, mengingat aktifitas tersebut menjelang hari raya juga cenderung meningkat.
Dengan menempatkan petugas di berbagai obyek vital, kata dia, diharapkan dapat mengantisipasi berbagai ancaman gangguan ketertiban masyarakat di Klaten.
"Guna mendukung terciptanya kondisi yang aman dan tertib, Polres Klaten juga telah meningkatkan operasi penyakit masyarakat dalam tiga bulan terakhir untuk menekan jumlah gangguan yang potensial terjadi di hari raya," tambah Kalingga.
Lebih dari 100 pelaku kejahatan penyakit masyarakat telah diamankan Polres Klaten, di antaranya pelaku pesta minuman beralkohol tinggi, pejudi, serta pelaku kejahatan narkotika.
Operasi Lilin Candi 2011, lanjutnya, tidak hanya melibatkan personel kepolisian, tetapi juga unsur TNI, pemerintah daerah, Palang Merah Indonesia (PMI), serta sarana komunikasi seperti radio komunitas untuk memantau arus lalu lintas saat Natal 2011 dan Tahun Baru 2012. (ANT)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011