Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (23/5/2022), mencatat keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 1,38 persen atau 193,49 poin, menjadi menetap di 14.175,40 poin.
Indeks DAX 40 bangkit 0,72 persen atau 99,61 poin menjadi 13.981,91 poin pada Jumat (20/5/2022), setelah tergerus 0,90 persen atau 125,46 poin menjadi 13.882,30 poin pada Kamis (19/5/2022), dan anjlok 1,26 persen atau 178,18 poin menjadi 14.007,76 poin pada Rabu (18/5/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 35 saham berhasil meraih keuntungan, sementara lima saham lainnya mengalami kerugian.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.
Deutsche Bank AG, sebuah perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Jerman yang tercatat ganda di Frankfurt Stock Exchange dan New York Stock Exchange melambung 7,01 persen, merupakan pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan kimia dan gas industri terbesar di dunia Linde yang meningkat 2,42 persen, serta perusahaan Jerman yang memproduksi berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat Covestro AG menguat 2,38 persen.
Di sisi lain, Fresenius SE & Co KGaA, sebuah grup perusahaan perawatan kesehatan global dengan produk dan layanan untuk dialisis rumah sakit, dan perawatan medis pasien di rumah mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terkikis 0,84 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan pengecer daring produk sepatu, fesyen, dan kecantikan Jerman yang diperdagangkan secara publik Zalando SE yang menyusut 0,78 persen, serta perusahaan pengembang dan produsen mesin pesawat terbang MTU Aero Engines AG melemah 0,66 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2022