New York (ANTARA News) - Harga minyak mentah merosot pada Jumat waktu setempat (Sabtu pagi WIB), di bawah tekanan baru dari krisis utang Eropa, karena Fitch memperingatkan Prancis kemungkinan kehilangan peringkat kredit tingkat teratasnya.
"Pasar masih khawatir tentang Eropa, terutama ketika Fitch revisi prospeknya untuk peringkat kredit Prancis menjadi negatif," kata Andy Lipow, seorang analis minyak Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet untuk pengiriman Januari, naik 34 sen menjadi 93,53 dolar AS per barel, lapor AFP.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Februari turun 25 sen menjadi 103,35 dolar AS pada hari perdagangan pertamanya.
"Masalahnya adalah Eropa," kata Phil Flynn dari PFG Best "Eropa terus kehilangan kesempatan untuk mencoba menata pasar teratur, karena keengganan mereka terhadap stimulus dan obligasi euro menahan kami."
Fitch Ratings pada Jumat menegaskan peringkat utang triple-A Prancis, namun merevisi prospek jangka panjang pada peringkatnya menjadi "negatif" dari "stabil".
"Intensifikasi dari krisis zona euro sejak Juli merupakan sebuah kejutan negatif signifikan ke wilayah tersebut dan ekonomi Prancis serta stabilitas sektor keuangan," kata Fitch dalam sebuah pernyataan. (A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
