Jakarta (ANTARA) - Tim nasional futsal Indonesia tetap berpeluang mendapatkan medali emas SEA Games 2021 usai mengimbangi Thailand dengan skor 1-1 pada laga terakhir skuad Garuda di futsal putra di Ha Nam, Vietnam, Rabu.
Thailand unggul terlebih dahulu melalui Apiwat Chaemcharoen, yang dibalas Indonesia melalui Ardiansyah Runtuboy.
Hasil tersebut membuat Indonesia masih berada di posisi pertama klasemen futsal putra SEA Games 2021, yang beranggotakan lima tim, dengan koleksi delapan poin dari empat laga. Kompetisi futsal ini dilangsungkan dengan format round robin.
Baca juga: Futsal Indonesia bertekad tundukkan Thailand demi emas SEA Games 2021
Thailand bertengger di peringkat kedua dengan koleksi tujuh poin, tetapi baru menunaikan tiga laga. Tim Gajah Perang masih menyisakan satu pertandingan pamungkas versus Vietnam pada Jumat (20/5).
Dengan demikian, andai menundukkan Vietnam, maka Thailand akan merebut medali emas SEA Games 2021.
Vietnam juga berkesempatan meraih medali emas itu. Skuad tuan rumah kini ada di tangga ketiga klasemen, dengan empat poin dari dua pertandingan. Artinya, jika Vietnam menang pada dua laga tersebut yakni kontra Myanmar, Rabu (18/5), dan Thailand, Jumat (20/5), mereka dipastikan mengantongi emas.
Akan tetapi, kalau pun kemungkinan terburuk yang terjadi, Indonesia masih membawa pulang medali dari SEA Games 2021 yaitu medali perunggu.
Timnas futsal Indonesia tidak bisa berleha-leha setelah SEA Games 2021 karena harus mengikuti Piala Asia Futsal AFC 2022 di Kuwait pada 25 September-20 Oktober 2022.
Sebelum edisi tahun 2022, Indonesia sudah sembilan kali tampil di putaran final Piala Asia AFC.
Baca juga: Futsal Indonesia pimpin klasemen SEA Games usai tundukkan Malaysia
Baca juga: Indonesia raih perak bulu tangkis beregu putri, Thailand masih dominan
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022