Lima hal menarik dari "Stranger Things 4"

Jakarta (ANTARA) - Serial populer "Stranger Things" yang telah lama dinanti akan segera kembali dengan musim terbarunya.

Setelah Pertempuran Starcourt yang mengakibatkan kehancuran di kota Hawkins pada musim ketiga, akhirnya para penggemar dapat mengetahui kelanjutan kisah Eleven (Millie Bobby Brown) dan kawan-kawannya.

Sebelum menyaksikan kelanjutan kisah dari Eleven dan kawan-kawannya, berikut adalah lima cerita menarik seputar "Stranger Things 4".

Serial "Stranger Things 4" (ANTARA/Netflix)

Musim keempat menjadi musim tergelap

Dalam trailer yang dirilis bulan lalu, penonton dapat melihat nuansa yang lebih gelap dari musim-musim sebelumnya. Baik itu tampilan monster baru maupun latar sebuah rumah tua yang mengerikan, geng Hawkins akan menghadapi bahaya yang lebih mencekam di musim keempat.

Hal ini pun dikonfirmasi oleh Noah Schnapp yang berperan sebagai Will Byers, "Kami selalu mengatakan bahwa 'Stranger Things' semakin besar dan semakin gelap di setiap musimnya, itu adalah hal yang lumrah untuk disampaikan. Namun ketika saya menyaksikan musim terbaru ini, saya ketakutan di beberapa bagian. Musim ini benar-benar lebih gelap dan lebih seram."

Maya Hawke yang berperan sebagai Robin Buckley juga mengungkap hal serupa. Selain lebih gelap, musim ini juga lebih besar dalam hal hubungan dan dinamika.

"Ada banyak jalan cerita dan detail yang saling berhubungan. Rasanya cakupannya lebih luas," kata Hawke dikutip dari siaran resminya pada Rabu.

Dampak pertempuran Starcourt

Musim keempat akan mengambil latar enam bulan setelah pertempuran Starcourt. Eleven dan kawan-kawan kini hidup terpisah dan harus menghadapi berbagai kerumitan masa SMA.

Namun, sebuah ancaman supernatural baru yang mengerikan mendadak muncul dan mungkin menyimpan kunci bagi berakhirnya dunia Upside Down. Aktor Gaten Matarazzo yang memainkan Dustin Henderson berkomentar mengenai apa yang terjadi dalam kurun waktu enam bulan tersebut.

"Kami memulai masa SMA tanpa kehadiran beberapa teman baik kami. Ini adalah masa transisi bagi kami. Tidak hanya berurusan dengan hal-hal biasa seperti menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, namun juga mencoba mengatasi segala sesuatu yang telah terjadi selama enam bulan terakhir," ujar Henderson.

1 2 Tampilkan Semua