Jakarta (ANTARA) - Ratusan warga Jakarta Barat mendapatkan Bantuan Langsung Tunai Pangan Minyak Goreng Bagi Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) dari Komando Daerah Militer Jayakarta (Kodam Jaya).
Bantuan yang diberikan berupa paket
berisi minyak goreng dan beras. "Hari ini kita berada di Kebon Jeruk menyalurkan beras 1.650 karung hari ini," kata Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu.
Tidak hanya bantuan pangan, pihaknya juga memberikan uang tunai sebesar Rp300.000 kepada setiap penerima bantuan.
Menurut Untung, program ini dilakukan dalam rangka membangkitkan perekonomian masyarakat, terutama para pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya sempat terdampak selama pandemi.
Untung memastikan program bantuan pangan ini terus digulirkan hingga 23 Mei 2022 di seluruh wilayah Jakarta, Depok, Tanggerang, Bekasi (Jadetabek).
Baca juga: Kodam Jaya targetkan beri 70.000 dosis penguat kepada masyarakat
Baca juga: Anies ajak Pangdam Jaya yang baru berkolaborasi bangun Ibu Kota
Biaya yang dianggarkan untuk bantuan tersebut sebesar Rp36,3 miliar untuk membantu 121 ribu warga yang tinggal di tujuh wilayah Jadetabek.
"Di tujuh wilayah itu diantaranya Kepulauan Seribu, Jakarta Utara (Jakut), Jakarta Barat (Jakbar), Jakarta Selatan (Jaksel), Tangerang, Tangerang Selatan (Tangsel) dan Depok," kata Pangdam.
Untung melanjutkan ada beberapa syarat yang harus dimiliki warga untuk menerima bantuan ini. Di antaranya warga harus berstatus WNI dan memiliki KTP, bukan Aparatur Sipil Negara ataupun pegawai BUMN maupun BUMD serta belum pernah menerima bantuan produksi umum untuk usaha mikro.
"Kita akan lakukan pendataan dan seleksi agar bantuan yang kami salurkan sampai kepada warga yang membutuhkan," kata Untung.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022