Provinsi tersebut juga akan menyediakan program pelatihan kejuruan bagi 20.000 penyandang disabilitas pada tahun ini, kata pihak federasi.
Jiangsu telah mendirikan 54 inkubator kewirausahaan dan 117 basis guna mendukung kaum difabel untuk memulai bisnis sendiri, kata Li Jia, staf berwenang di federasi itu.
Provinsi tersebut telah meluncurkan berbagai langkah, termasuk menjamin pasokan makanan dan memberikan subsidi untuk membantu para penyandang disabilitas mengatasi dampak epidemi COVID-19, ujar Li.
Jiangsu akan terus mengumpulkan berbagai sumber daya dan menawarkan layanan, seperti pelatihan keterampilan dan konseling hukum guna membantu para penyandang disabilitas untuk memulai bisnis, lanjutnya.
Berdasarkan rencana tiga tahun yang dirilis oleh pemerintah pusat China, 1 juta lapangan kerja baru bagi para penyandang disabilitas di daerah perkotaan dan pedesaan akan tercipta antara tahun 2022 hingga 2024.
Pewarta: Xinhua
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2022
