Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Tjahjo Kumolo, kepada ANTARA News, Sabtu (10/12) malam, mengatakan bahwa pembahasan itu merupakan bagian dari sejumlah prioritas kerja fraksinya dalam menjabarkan sikap politik partai di dalam pengambilan keputusan politik di DPR.
Selain kasus Century, kata Tjahjo, perkembangan lain di DPR yang tidak luput dari perhatian fraksinya adalah soal Pansus RUU Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, interpelasi Komisi III DPR RI, dan persoalan lainnya.
Tjahjo yang juga Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan mengatakan, pada hari Senin (12/12) di Hotel Harris, Bandung, Jawa Barat, akan berlangsung Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan. Pembukaan rakernas ini diawali pidato politik Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputri, kemudian dilanjutkan penyusunan rekomendasi rakernas yang sifatnya internal.
Rekernas yang dijadwalkan berakhir hingga Rabu (14/12) malam, kata Tjahjo, juga membahas rencana kerja partai, melakukan evaluasi kerja partai selama periode 2010-2011, serta menyikapi dan menyiapkan langkah-langkah strategis sebagai antisipasi berbagai persoalan bangsa.
Agenda lain, penyusunan materi terkait dengan mekanisme internal partai, sistem pemilu yang sedang dibahas di DPR, dan menetapkan program prioritas partai, serta evaluasi pengorganisasian cabang pelopor.
Peserta rakernas berasal dari unsur Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan se-Indonesia, cabang pelopor se-Indonesia, badan-badan partai, pimpinan fraksi MPR dan DPR RI, serta peninjau organisasi sayap partai.
Tjahjo juga mengemukakan alasannya kenapa pihaknya menggelar Rakernas PDI Perjuangan di Hotel Harris, Bandung, Jawa Barat, antara lain dalam rangka konsolidasi struktur partai terkait dengan persiapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Jabar khususnya, dan sukses Pemilu 2014. (D007)
Pewarta: D.Dj. Kliwantoro
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2011