Yang membuat lebih menyakitkan para koruptor kakap dibiarkan bebas menghirup udara merdeka dan tidak tahu malu mempertontonkan kejahatan
Medan (ANTARA News) - Puluhan mahasiswa Universitas Panca Budi Medan membagi-bagikan bunga dan stiker kepada pengemudi kendaraan roda dua dan empat di Medan demi memperingati Hari Antikorupsi sedunia.
Koordinator lapangan Solidaritas Mahasiwa Hukum Universitas Panca Budi, Bayu Subronto mengatakan, aksi itu adalah salah satu upaya mengajak masyarakat untuk lebih prihatin terhadap kondisi bangsa yang disebutnya dirundung banyak masalah.
"Masalah utama yang harus diwaspadai adalah semakin maraknya praktik tindak korupsi, bukan hanya pada tataran daerah namun juga di pusat. Kejahatan korupsi ini pula yang telah menyebabkan Indonesia tidak pernah maju," katanya.
Ia menyebut hari antikorupsi sebagai refleksi bagi setiap bangsa di dunia bahwa korupsi adalah kejahatan luar biasa karena membuat rakyat semakin miskin dan membuat masyarakat tidak sejahtera.
"Yang membuat lebih menyakitkan para koruptor kakap dibiarkan bebas menghirup udara merdeka dan tidak tahu malu mempertontonkan kejahatan dengan rasa bangga dan seolah tidak berdosa bahkan dengan gaya hidup mewah, hedonis, serta pragmatis juga seolah mampu membeli negara," katanya.(*)
KR-JRD/B012
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011