Semarang (ANTARA) - Pesawat terbang dari maskapai Citilink bernomor penerbangan QG 483 dengan rute Banjarmasin ke Cengkareng mendarat darurat di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang, Minggu, karena mengalami kerusakan pada salah satu mesin.
General Manager AirNav Indonesia Cabang Semarang Mi'wan Muhammad Bunay saat dikonfirmasi melalui telepon di Semarang, Minggu, menyebutkan pesawat Airbus A320 itu mendarat darurat di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani pukul 12.32 WIB.
"Salah satu mesinnya mengalami kerusakan sehingga harus mendarat darurat di Bandara Internasional Jenderal A Yani Semarang, pendaratan berjalan aman dan baik," katanya.
Baca juga: Harga tiket pesawat tujuan Palembang-Jakarta melonjak
Baca juga: Citilink mulai layani rute Tarakan saat arus mudik
Baca juga: Komut Citilink: Pergantian Dirut tidak terkait pemeriksaan di Kejagung
Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Heri Trisno Wibowo menambahkan, seluruh penumpang pesawat Citilink yang mendarat darurat dalam kondisi selamat.
" Sebanyak 146 orang penumpang Citilink selamat," ujarnya.
Setelah mendapat informasi, lanjut dia, seluruh petugas di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani dalam kondisi siap siaga hingga pesawat Citilink QG 483 mendarat dengan aman hingga sampai di lokasi "parking stand".
"Selanjutnya, seluruh penumpang turun dan diarahkan ke ruang tunggu terminal untuk proses lanjut yang akan ditangani oleh pihak maskapai," katanya saat dikonfirmasi terpisah.
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2022