Dikutip dari Yonhap, Sabtu, majalah asal Amerika Serikat tersebut setiap tahun mengumumkan daftar yang berisi nama-nama yang dianggap sebagai pencetus awal tren (trendsetter) dan pelopor yang membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerah.
"aespa adalah sebuah eksperimen, tetapi mungkin juga merupakan langkah selanjutnya yang tak terelakkan bagi industri musik: cara baru untuk menjembatani dunia maya dan nyata," komentar TIME mengenai grup itu.
Menurut Soompi, nama aespa masuk dalam daftar bersama dengan orang-orang seperti Olga Rudenko, pemimpin redaksi Kyiv Independent, aktor “Bridgerton” Jonathan Bailey, dan YouTuber Deepica Mutyala.
Memulai debut pada November 2020 di bawah naungan manajemen SM Entertainment dengan konsep berbasis metaverse, kuartet ini menjadi terkenal berkat single debut "Black Mamba" dan lagu lainnya seperti "Next Level" dan "Savage”.
Majalah TIME mencatat kesuksesan global aespa hanya berbekal diskografi mereka, yaitu album mini (EP) pertama bertajuk "Savage" yang memulai debutnya di tangga lagu Billboard 200 pada peringkat 20, menjadikannya album girl grup K-pop yang memperoleh peringkat paling tinggi.
Selain itu, pencapaian aespa lainnya termasuk video musik untuk lagu "Black Mamba" yang melampaui 100 juta penayangan, lebih cepat jika dibandingkan debut K-pop lainnya.
Pada April, grup ini menjadi girl grup Korea pertama yang tampil di panggung utama Coachella Valley Music and Arts Festival, festival musik terbesar di AS.
Baca juga: Kolaborasi Billie Eilish dan Hayley Williams di pekan kedua Coachella
Baca juga: Incar nasabah milenial, Aespa jadi duta merek KB Bukopin
Baca juga: KB Bukopin gaet AESPA jadi "brand ambassador"
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022