Karimun, Kepri (ANTARA News) - KM Angel Jaya GT 06 yang mengangkut 15 ton granit dari Tanjung Balai Karimun tujuan Pulau Burung, Riau terpaksa dikandaskan nakhodanya di perairan dangkal Selat Beliah, Kepulauan Riau, Selasa.
Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan kapal tersebut dikandaskan sekitar pukul 01.00 WIB akibat lambung kapal bocor setelah dihantam gelombang tinggi di perairan Selat Beliah.
Kebocoran pada bagian lambung kapal tidak teratasi karena mesin pompa air mati di tengah cuaca buruk disertai angin kencang di perairan tersebut.
Nakhoda kapal Rahman beserta dua anak buah kapal selamat dalam peristiwa tersebut meski sempat berenang ke pinggir pantai.
Kapal yang berangkat dari Pelabuhan Kolong, Sei Lakam, Tanjung Balai Karimun itu nyaris tenggelam namun bisa dikandaskan nakhoda di perairan dangkal dengan harapan dapat ditarik ke pinggir pantai.
Kepala Seksi Operasional Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun Kapten Laut (P) Agus Yunianto membenarkan musibah laut KM Angel Jaya di perairan Selat Beliah.
"Kapal mengalami kebocoran pada bagian lambung akibat hantaman gelombang. Nakhoda berhasil mengandaskan kapal ke laut dangkal," katanya.
Kepala Pos Syahbandar Kolong Suyatman mengatakan KM Angel Jaya berangkat Senin (5/12) pukul 17.00 WIB dari Pelabuhan Kolong dengan Surat Persetujuan Berlayar No C.4/KL.208/TLT)23/XII/2011.
"Cuaca di laut memang tidak menentu, saat berangkat dalam keadaan cerah. Namun pada malam hari sekitar pukul 23.00 WIB berubah buruk," katanya.
Dia mengatakan telah mengingatkan nakhoda agar berhati-hati karena cuaca bisa berubah mendadak. "Kami mengingatkan nakhoda agar berlindung di pulau-pulau untuk menghindari ombak besar dan angin kencang," katanya.
(ANT-028/E005)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011