BPS: Long Form SP2020 Kabupaten Sikka sasar 6.000 rumah tangga

Pendataan 'long form' merupakan pendataan yang lebih rinci kepada rumah tangga sampel

Labuan Bajo, NTT (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan pendataan Long Form Sensus Penduduk Tahun 2020 (LF SP2020) di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, akan menyasar 6.000 sampel rumah tangga yang tersebar di 21 kecamatan.

"Pendataan lebih rinci (long form) kepada rumah tangga sampel pada 2022 ada di 21 kecamatan. Sampel diambil dari 156 desa dan 13 kelurahan," kata Kepala BPS Kabupaten Sikka Mathias Tura Sabon dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, NTT, Jumat.

Dalam Sosialisasi Pelaksanaan LF SP2020, Mathias mengatakan pendataan dilaksanakan pada Mei hingga Juni 2022.

Pendataan itu dimulai dengan pemutakhiran rumah tangga, pemilihan sampel, diikuti dengan pendataan rumah tangga terpilih di seluruh wilayah sampel di Kabupaten Sikka.

Dia mengatakan pendataan long form merupakan pendataan yang lebih rinci kepada rumah tangga sampel. Kegiatan itu dijadwalkan pada 2021, namun kendala pandemi COVID-19 menyebabkan hal itu baru dilakukan pada 2022.

Pada kesempatan itu, Mathias meminta dukungan camat, lurah, dan kepala desa menyukseskan pelaksanaan pendataan LF SP2020. Menurutnya, koordinasi yang baik antarsektor dapat mendukung tercapainya pendataan yang baik dan suksesnya kegiatan tersebut.

"Sekarang, sudah bukan zamannya lagi untuk bekerja sendiri. Semua pihak harus berkoordinasi," dia mengungkapkan.

Pelaksanaan SP2020 merupakan pendataan yang menerapkan metode kombinasi dengan memanfaatkan data administrasi kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri sebagai data dasar dalam pelaksanaan SP2020. Pendataan penduduk pun menggunakan short form dan instrumen lain yang telah dilaksanakan pada 2020.

Camat Magepanda, NTT, Yosephus Desidaerius Parera mendukung pelaksanaan pendataan lanjutan tersebut.

Dia pun mengajak BPS untuk segera turun ke Magepanda untuk memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat.

Yosephus siap berkoordinasi jika ada kendala yang dialami oleh petugas BPS di lapangan saat melakukan pendataan.

"Kalau ada kendala di lapangan, silakan koordinasi dengan orang di kecamatan," katanya.