Gol kemenangan Persipura Jayapura diciptakan pemainnya Beto Goncalves, Boas Solossa dan Bio Pauline Piere.
Sementara gol balasan Persegres dicetak pemain asingnya Gaston Castano.
Jalannya pertandingan yang dipimpin wasit Ahmad Suparman asal Bandung berjalan seru, kedua tim tampil menyerang.
Persipura selaku tuan rumah langsung tampil menggebrak pertahanan Persegres Gresik guna mencari gol cepat. Sebaliknya tim tamu yang tampil tanpa beban terlihat memberikan penampilan yang tak kalah apik.
Trio penyerang Persipura, Boas Solossa, Titus Bonay dan Tinus Pae banyak menciptakan peluang, hanya saja masih belum membuahkan gol.
Tim Persegres yang mengandalkan serangan balik lewat sang penyerang, Gaston Castano, juga terkadang merepotkan pertahanan tim mutiara hitam.
Gol bagi Persipura baru tercipta dimenit ke- 11 melalui pemainnya Beto Gonsalves, setelah sundulannya tak mampu dibendung penjaga gawang Heri Prasetya.
Gol tersebut berkat sodoran bola dari sang kapten Boas Solossa.
Ketinggaln satu gol membuat permainan tim tamu semakin terbuka, kedua tim saling ganti menyerang.
Hingga wasit Ahmad Suparman meniupkan peluit tanda babak pertama usai, tim Persipura masih unggul 2-0 atas Persegres Gresik.
Memasuki babak kedua, tim Persipura langsung menggebrak, terbukti belum semenit pertandingan berjalan, sang kapten Boas Solossa menggandakan keunggulan Persipura menjadi 2-0, melalui sundulannya memanfaatkan umpan Titus Bonay dari sisi kana pertahanan Persegres.
Usai gol kedua tercipta, praktis permainan relatif sepenuhnya milik tim tuan rumah. Sejumlah peluang gol dihadirkan Titus Bonay, Zah Rahan, Ian Kabes bahkan Ortizan Solossa, hanya saja belum mampu menambah gol kemenangan.
Menit ke-65, kubu Persipura yang kini dibawah komando asisten pelatihnya, Mettu Duaramuri yang menggantikan sementara posisi Jaksen Tiago yang sedang mengikuti kursus kepelatihan di Brazil, memasukan Lukas Mandowen menggantikan Titus Bonay.
Gol ketiga tim Persipura justru diciptakan pemain belakangnya Bio Pauline Pierre dimenit 77, memanfaatkan sepak pojok Boas Solossa.
Keasyikan menyerang, pendukung tim Persipura justru dibuat terhenyak dengan gol balasan Persegres Gresik, setelah pemain asingnya, Gaston Castano dimenit ke- 88. Gol tersebut merupakan hasil kecerdikan pemain asal Argentina itu melewati pemain belakang Persipura dan melepaskan tendangan keras kaki kirinya.
Hingga peluit akhir pertandingan ditiup wasit Ahmad, skor 3-1 untuk kemenangan tim Mutiara Hitam, Persipura Jayapura tetap bertahan.
Asisten pelatih Persipura, Mettu Duaramuri, mengaku senang dengan hasil yang diraih anak asuhnya.
"Tim tamu punya permainan yang bagus, mereka begitu sabar dalam menyerang. Saya senang dengan hasil ini, dan tentunya ada evaluasi untuk tim sendiri," ujarnya.
Pelatih Persegres Gresik, Freddy Mully kepada pers mengatakan timnya memang kalah kelas dari Persipura yang begitu solid, dan juga persiapan singkat timnya dalam laga LSI kali ini.
"Persegres hanya punya dua minggu persiapan di LSI. Saya bangga dengan hasil ini, anak-anak bisa memberikan perlawanan yang baik," singkatnya.
(T.KR-MBK/A020)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011