Daud Yordan tertarik bertemu Chris John

... saya ingin mengulang pertarungan melawan Chris John...

Semarang (ANTARA News) - Pemegang gelar juara IBO Asia Pasifik kelas bulu, Daud Yordan, lebih tertarik bertemu dengan pemegang gelar Super Champion, Chris John, dibandingkan melawan juara dunianya Calestino Caballero dari Panama.

"Karena yang jelas prosedurnya atau pendekatan lebih ringan dibandingkan jika bertemu dengan juara dunia kelas bulu dari Panama tersebut," kata Yordan ketika dihubungi dari Semarang, Minggu.

Menurut petinju asal Kalimantan Barat tersebut, dirinya pernah bertemu dengan kedua petinju tersebut baik Caballero maupun John. Dari dua laganya dengan kedua bintang tinju itu, Yordan kalah.

Tetapi, kata dia, dengan gelar juara IBO Asia Pasifik ini dirinya ingin melakukan pertarungan ulang dengan John. "Saya sudah sampaikan kepada Promotor Pak Okto bahwa saya ingin mengulang pertarungan melawan Chris John," katanya.

Kalaupun tidak bisa bertemu Chris John kembali, kata dia, tentunya promotor memiliki agenda atau program lain untuk pertarungan dirinya selanjutnya.

Petinju Indonesia, Daud Yordan, berhasil merebut gelar IBO Asia Pasifik kelas bulu setelah mengalahkan petinju Amerika Serikat, Frankie Archuleta, dengan TKO pada ronde keempat dari 10 ronde yang direncanakan.

Pada pertarungan yang digelar di Challenge Stadium MT Claremont, Perth, Australia Barat, Rabu (30/11), petinju asal Kalimantan Barat tersebut tidak memberikan kesempatan kepada Frankie untuk mengembangkan permainannya.

Daud Yordan mengatakan, dengan gelar ini tentunya peluang untuk masuk kelas atas penantang di kelas WBA terbuka dan peluang untuk mendekati juara dunia juga semakin dekat.

Sementara itu Chris John yang dihubungi secara terpisah, mengatakan, usai mempertahankan gelar melawan petinju Ukraina, Stanyslav Merdov (Ukraina) di Australia beberapa waktu lalu dirinya diberi waktu istirahat.

"Saya belum ada pembicaraan dengan Pak Okto soal rencana ke depannya dan waktu ini saya gunakan untuk istirahat," katanya.

Chris John berhasil mempertahankan gelar ke-15 setelah menang dengan angka mutlak atas petinju Ukraina tersebut tetapi pelipis sebelah kanannya sempat dijahit empat jahitan akibat terkena pukulan Stanyslav pada ronde ketujuh. (ANT)