... Perum Peruri juga pernah mendapatkan kepercayaan mencetak paspor yang dipergunakan di Malaysia hingga akhir 2010...

Medan (ANTARA News) - Perum Peruri masih dipercaya dari luar negeri mencetak berbagai lembaran berharga seperti cukai dan mata uang asing. Di antara mata uang asing itu adalah mata uang rupee Sri Lanka, ringgit Malaysia, taka Bangladesh, dan bath Thailand.

Dalam penandatangan kerja sama operasi dengan Perusahaan Daerah Aneka Industri dan Jasa (PD AIJ) Sumtaera Utara di Binagraha Medan, Jumat, Dirut Perum Peruri, Yunino Yahya, mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih dipercayakan untuk mencetak uang bagi Srilanka dan cukai rokok untuk Nepal.

Menurut dia, Perum Peruri juga dipercayakan untuk mencetak uang yang dipergunakan untuk Malaysia, Bangladesh, dan Thailand.

Bahkan Perum Peruri juga pernah mendapatkan kepercayaan mencetak paspor yang dipergunakan di Malaysia hingga akhir 2010.

Namun berdasarkan perjanjian dalam pencetakan itu, pihaknya tidak diperbolehkan mencantumkan nama Indonesia atau Perum Peruri dalam paspor tersebut. "Karena perjanjian bisnis, terpaksa kita ikuti," katanya.

Yunino mengaku tidak mengingat secara pasti awal pembuatan paspor Malaysia tersebut karena telah berlangsng cukup lama. "Namun sejak 2011, mereka (Malaysia) mencetak paspor sendiri," katanya.

Pelaksana Tugas Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho mengatakan, profesionalisme Perum Peruri dalam percetakan dokumen sekuriti, baik untuk pencetakan uang mau pun produk non-uang tidak perlu diragukan lagi.

"Kualitas produk kita tidak kalah bagus. Hanya saja, kita sering malu dengan produk dalam negeri," katanya. (ANT)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011