Jakarta (ANTARA) - Apple nampaknya akan mengganti seluruh model "notch" atau kerap disebut poni oleh para pengguna iPhone yang sudah dikenalkan sejak 2017 di seri iPhone 15.
Sebelumnya, "notch" dikabarkan juga akan dihilangkan dari model iPhone 14 Pro namun tetap dipertahankan di versi standarnya.
Mengutip dari MacRumors, Rabu, kabar itu dibawa langsung oleh CEO Display Supply Chain Consultants Young Ross.
Ia juga yang mengabarkan "notch" akan dihilangkan dari iPhone 14 Pro.
Baca juga: AirTag eror, muncul notifikasi sedang diikuti
Young Ross dikenal sebagai konsultan dan memang sudah lama bergerak di bidang panel layar ponsel dan keterbaruan tampilan ponsel.
Dalam cuitan terbarunya, Young Ross membagikan peta jalan iPhone terkait penghilangan "notch" dan menunjukkan peta jalan untuk versi standar maupun versi pro.
Seluruh model "notch" akan ditiadakan mulai seri iPhone 15 dan model "pill and hole" dipilih untuk menggantikannya.
Potongan berbentuk "pill and hole" ini nantinya akan berfungsi untuk sensor ID Wajah dan juga lubang kamera depan.
Young dalam utasnya itu menyakini bahwa tujuan akhir Apple adalah memindahkan sensor ID Wajah dan kamera depan sepenuhnya di bawah layar.
Jika pengembangan berhasil, ia mengharapkan transisi ini dimulai dengan ID Wajah di bawah layar pada model iPhone 16 Pro pada 2024, diikuti oleh ID Wajah di bawah layar dan kamera depan di bawah layar pada model iPhone 18 Pro pada 2026.
Ia pun mengatakan desain "pill-and-hole" akan menghasilkan model iPhone 14 Pro memiliki ukuran layar yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan model iPhone 13 Pro.
Apple diperkirakan akan memperkenalkan jajaran iPhone 14 pada bulan September, kecuali terjadi kembali gangguan rantai pasokan utama.
Untuk model Pro, kamera belakang 48 megapiksel yang ditingkatkan diharapkan memungkinkan perekaman video 8K, naik dari 4K saat ini.
Baca juga: Apple mulai uji coba panel layar lipat untuk iPhone dan iPad
Baca juga: Apple resmi menghentikan produksi iPod touch
Baca juga: BMW kirim unit tanpa Android Auto & Apple CarPlay untuk sementara
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022