Jakarta (ANTARA News) - Pertumbuhan bisnis "hand tools dan hardware" (perangkat bantuan tangan dan perangkat keras) di Indonesia cukup membaik selama beberapa tahun terakhir terutama digunakan dalam pembangunan gedung, properti dan membuka lahan perkebunan.
"Kebutuhan 'hand tools dan hardware' ini tidak selalu menyangkut kebutuhan perbengkelan, perindustrian saja, melainkan juga kebutuhan alat-alat rumah tangga seperti, gunting tanaman, obeng, alat pembersih kaca, kunci pintu, dll," kata Renjani Tanujaya, direktur dan pemilik PT Mitra Usaha Pandu Artha dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu.
Renjani Tanujaya yang mengembangkan produk Jason Tools & Hardware Series, menjadi peserta pameran yang sudah keempat kalinya ikut pameran, mengatakan, perkembangan bisnis hand tools dan hardware dari waktu ke waktu di Indonesia sangat bagus.
"Buktinya, pemain-pemainnya tetap eksis dan variasi produk kian bertambah," katanya di sela-sela Pameran "Manufacturing Indonesia 2011 dan Machine Tool Indonesia 2011" , di Jakarta Expo, Kemayoran, pada (30 November - 3 Desember 2011).
Sementara itu, Subianto Gunawan, Sales Manager Jason Tools & Hardware Series mengatakan, "Pertumbuhan omset dari tahun ke tahun selalu meningkat. Tahun ini meningkat hampir 15% dari tahun 2010 dengan wilayah pemasaran berkembang ke 3000 pelanggan, tersebar hampir seluruh wilayah Indonesia. Terutama Indonesia timur mencapai 60 persen, sisanya Jakarta dan kota lain," katanya.
Pangsa pasarnya, seperti bengkel mobil dan motor, bengkel las dan mesin, developer & kontraktor, home Industri dan kerajinan, pabrik-pabrik, pertanian dan perkebunan, pertambangan, rumah tangga, sampai memenuhi hobi berkebun.
"Hingga kini lebih dari 2.000 item dihasilkan lewat seleksi standar internasional, antara lain, produk laris (the best seller) seperti, sarung tangan, lem silicon, dan batu potong," kata Subianto.(*)
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011