Prediksi yang lebih positif tentang kemampuan Eropa untuk memecahkan krisis utang benua itu yang sedang berlangsung dan data konsumen AS yang kuat sebagian diimbangi oleh kebangkrutan American Airlines (AA) dan peringatan pada utang AS, lapor AFP.
"Pasar saham memperpanjang rally kemarin yang dibantu oleh berita positif dari Eropa dan beberapa data ekonomi menggembirakan," kata Scott Marcouiller dari Wells Fargo.
Induk perusahaan maskapai bermasalah AMR mengajukan permohonan pailit pada Selasa pagi dengan tujuan menempatkan keuangannya teratur sambil tetap pesawat-pesawatnya terbang di langit dan penumpang tetap di kursinya.
Itu membingungkan pasar saham karena pemilik sahamnya sendiri, AMR, masuk ke terjun bebas, terjun 84 persen pada akhir perdagangan.
Tetapi indeks mempertahankan ketenangan mereka, didukung sebagian oleh rilis sebuah survei baru pada Selasa yang menunjukkan kepercayaan konsumen AS pada November meningkat tajam dari bulan sebelumnya, setelah berbulan-bulan menurun.
"Indeks kepercayaan konsumen bangkit kembali dari terendah dua setengah tahun pada November menjadi 56 dan mengalami peningkatan poin terbesar sejak 2003," kata Marcouiller.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,28 persen, atau 32,62 poin mencapai 11.555,63 pada akhir perdagangan.
S&P 500 naik 0,22 persen (2,64 poin) menjadi mencapai 1.195,19.
Nasdaq turun 0,47 persen (11,83 poin) menjadi 2.515,51.
Saingan American Airlines berada di antara pencetak kenaikan (gainers) besar.
Saham United-Continental naik 6,3 persen, US Airways naik 4,5
persen dan Delta naik lima persen.
Tetapi keuntungan saham juga dibatasi oleh berita kredit di AS.
"Setelah penutupan (Senin), Fitch menurunkan outlook-nya untuk peringkat AS menjadi negatif, tetapi menegaskan kembali peringkat AAA," kata David Campione dari Briefing.com, sambil menambahkan bahwa dampak itu terbatas.
"Sebuah keputusan diperkirakan karena lembaga itu mengatakan pihaknya mungkin bertindak menyusul kesimpulan dari supercommittee Kongres."
Pasar obligasi AS lebih lemah.
Tingkat bunga yang dibayar atas surat utang 10-tahun AS naik menjadi 2,00 persen dari 1,96 persen pada Senin.
Tingkat bunga obligasi 30-tahun berada di 2,96 persen dari 2,91 persen pada Senin.
Harga dan imbal hasil obligasi bergerak dalam arah berlawanan. (A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
