Jakarta (ANTARA) - Pengelola Terminal Kalideres Jakarta bekerja sama dengan PT Trans Jakarta menyediakan Angkutan Dini Hari (Andini) sebagai transportasi untuk mengantisipasi pemudik yang kemalaman tiba di terminal dan susah mencari angkutan.
"Jadi, 'Andini' ini untuk membantu pemudik yang tiba di sini larut malam. Armadanya bus Trans Jakarta yang 'single'," kata Kepala Terminal Kalideres Jakarta Revi Zulkarnaen, di Terminal Kalideres, Jakarta, Minggu.
Ia menyebutkan setidaknya ada 20-an armada bus Trans Jakarta yang disiapkan setiap malam sebagai Andini untuk melayani pemudik.
Andini melayani dua rute sekaligus, yakni dari Terminal Kalideres langsung ke Terminal Pulogebang, dan satunya mengikuti rute seperti biasa lewat Harmoni.
Selain Andini, ada pula Angkutan Malam Hari (Amari) yang juga disiapkan Pengelola Terminal Kalideres untuk memfasilitasi transportasi pemudik, tetapi armadanya berupa angkutan kota.
Baca juga: Terminal Kalideres pasang 32 CCTV pantau keamanan
"Jadi, angkutan reguler kan melayani sampai pukul 24.00 WIB. Selepas pukul itu, yakni mulai 00.00 hingga 05.00 WIB bisa dilayani Andini dan Amari. Tidak perlu khawatir," kata Revi.
Andini dan Amari sudah disediakan sejak 2019 untuk melayani pemudik Lebaran yang tiba larut malam, tetapi terhenti selama dua tahun belakangan dengan adanya larangan mudik.
Meski sudah disediakan Andini dan Amari, Revi mengamati ternyata sekarang ini banyak pemudik yang lebih memilih menggunakan taksi "online".
"Saya amati beberapa hari ini banyak pemudik yang lebih memilih menggunakan taksi 'online' saat larut malam. Ya, mungkin lebih praktis apa bagaimana karena bawaannya banyak, dan sebagainya," kata Revi.
Baca juga: Terminal Kalideres periksa urine 20-25 sopir per hari saat arus balik
Baca juga: Puncak arus balik di Terminal Kalideres diperkirakan pada 7-8 Mei 2022
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022