Kongres Rusia calonkan Putin sebagai kandidat presiden

Moskow (ANTARA News) - Partai Rusia Bersatu yang berkuasa pada Minggu secara resmi akan mencalonkan pemimpinnya, Perdana Menteri Vladimir Putin, sebagai calon presiden dalam pemilihan tahun depan.

Kongres Rusia Bersatu berlangsung di arena olahraga Luzhniki dan diperkirakan menarik sekitar 11.000 anggota partai dan kurang lebih 1.000 jurnalis.

"Setiap warga negara Rusia mengenal pemimpin partai kita, Vladimir Putin, dan dia adalah, tanpa melebih-lebihkan, adalah politisi yang paling dihormati di Rusia," kata Sekretaris Presidium Dewan Umum Rusia Bersatu, Sergei Neverov.

Neverov menambahkan bahwa Rusia Bersatu akan menjadi partai politik pertama di antara partai-partai politik Rusia yang mengambil bagian dalam pencalonan presiden dan secara resmi mengumumkan kandidatnya.

"Rusia Bersatu, sebagai kekuatan politik terbesar di negara ini, berpendirian untuk stabilitas dan keputusan-keputusan yang transparan, oleh karena itu, memilih kandidat resmi kami akan benar," katanya.

Partai politik lainnya, termasuk Partai Komunis dan partai sayap kanan LDPR, diharapkan untuk mengumumkan calon mereka setelah pemilihan parlemen mendatang.

Kampanye pemilihan presiden resmi dimulai di Rusia pada Sabtu, dengan pemungutan suara dijadwalkan berlangsung pada 4 Maret 2012.

Pada pertengahan Oktober, Putin dan Presiden Dmitry Medvedev mengumumkan rencana mereka untuk tukar pekerjaan setelah pemilihan presiden.

Medvedev, yang akan memimpin Rusia Bersatu dalam pemilihan parlemen pada 4 Desember, diperkirakan akan menjadi perdana menteri baru Rusia setelah masa kepresidenannya berakhir.

(H-AK/H-RN)