17 ribu kendaraan diperkirakan puncak arus balik di GT Kramasan-Sumsel

Hari Sabtu-Minggu ini puncaknya, dan diperkirakan sekitar 15 ribu atau maksimalnya mencapai 17 ribu lebih kendaraan

Palembang (ANTARA) - Puncak arus balik pemudik Idul Fitri 1443 Hijriyah yang melintas di Jalan Tol Trans Sumatera melalui Gerbang Tol (GT) Kramasan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan diperkirakan mencapai 17 ribu kendaraan yang berlangsung pada Sabtu (7/5) ini hingga Ahad (8/5) esok, kata pengelola tol.

"Hari Sabtu-Minggu ini puncaknya, dan diperkirakan sekitar 15 ribu atau maksimalnya mencapai 17 ribu lebih kendaraan," kata Manajer Trafik PT Waskita Sriwijaya Tol, Dian Indra di Indralaya, Sabtu.

Ia menjelaskan peningkatan volume kendaraan di GT Kramasan sebenarnya telah terjadi sejak Jumat (6/5) yang tercatat sudah sekitar 16 ribu kendaraan, baik yang melintas masuk dari arah Palembang sekitarnya ataupun yang keluar dari arah Lampung.

Merujuk pada data terbaru, pihaknya mencatat pada Sabtu dini hari hingga pagi pukul 06.00 WIB sudah ada sebanyak 2.280 kendaraan yang melintas.

Pihak pengelola jalan tol tersebut sudah menambah sebanyak lima gardu satelit dan mengerahkan dua petugas yang akan menjemput bola bila pemudik membutuhkan pengisian ulang saldo E-toll.

Kendati demikian, lanjutnya, para pemudik akan lebih baik bila memeriksa lebih dulu isi saldo E-toll masing-masing sebelum masuk ke GT guna meminimalisasi antrean panjang kendaraan di GT Kramasan.

"Kami pun harap pemudik tetap menjaga kebersihan, jangan buang sampah sebarangan, taati rambu lalu lintas dan juga berhati-hati kalau ngantuk bisa istirahat di rest area fungsional di KM 360 B ruas Jakabaring ataupun KM 311 A dari arah sebaliknya," kata Dian Indra.

Sementara itu, Kepala Satlantas Polres Ogan Ilir AKP Putu Eka Dhenda Jayanti memastikan aparat gabungan telah disiagakan mulai dari ruas jalan menuju GT Kramasan ataupun tepat kawasan Gerbang Tol tersebut untuk menjaga lalu lintas pemudik tetap lancar terkendali

Terdapat sebanyak 18 orang petugas gabungan yang disiagakan untuk melakukan pengamanan di Gerbang Tol Kramasan yang menjadi akses keluar-masuk kendaraan pemudik tersebut.

Para personel itu secara intensif melakukan patroli pengamanan bersama dengan personel satuan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan petugas dari pengelola tol setempat selama 24 jam.

"Berikut upaya lainnya yang bakal dilakukan untuk menjamin kelancaran dan keamanan pemudik yang melintas di sini," katanya.

Sementara arus kendaraan pemudik yang keluar-masuk JTTS melalui GT Kramasan siang ini, tampak lancar atau masih terbilang sepi dengan didominasi oleh kendaraan mobil minibus dan bus AKAP pemudik.