Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Truk bak terbuka dengan nomor polisi F 8661 KM yang mengangkut sejumlah wisatawan terguling di Tanjakan Cisarakan, Kacematan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Jumat, diduga akibat tidak kuat menanjak.
"Tidak ada korban jiwa pada kecelakaan tunggal ini, namun lima wisatawan mengalami luka ringan dan saat ini sudah mendapatkan penanganan petugas kesehatan," kata Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah di Sukabumi, Jumat.
Baca juga: Kapolres Sukabumi kawal ambulans terjebak di jalur wisata
Kecelakaan tunggal yang melibatkan truk ini, kata dia, berawal dari rombongan wisatawan yang baru saja pulang dari Objek Wisata Palabuhanratu menuju jalur wisata Cikidang.
Menurut Dedy, beruntung saat kejadian arus lalu lintas di lokasi kejadian sepi. Saat ini truk sudah dievakuasi dan para penumpangnya sebagian sudah ada yang pulang dengan menggunakan kendaraan lain.
Baca juga: Jasad wisatawan korban tenggelam di laut Sukabumi ditemukan
"Sudah kami peringatkan sejak awal agar wisatawan tidak menggunakan kendaraan bak terbuka, karena di beberapa titik jalur wisata menuju objek pantai selatan ini rawan terjadi kecelakaan lalu lintas salah satunya adalah Tanjakan Cisarakan tersebut," katanya.
Salah seorang penumpang Bambang mengaku saat truk tidak kuat menanjak, para penumpang menjadi panik. Sopir berusaha mengendalikan truknya tapi tidak berhasil malah tambah mundur dan membanting kemudinya, dan akhirnya truk terguling.
Baca juga: 4 juta wisatawan diprediksi berwisata di kabupaten Sukabumi
"Saat kejadian jalan sedang dalam kondisi kosong tidak ada kendaraan yang melintas. Alhamdulillah tidak ada yang mengalami luka serius hanya beberapa di antara kami mengalami luka ringan," katanya.
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022