Indonesia raih tiga penghargaan Holcim Awards 2011

Singapura (ANTARA News) - Indonesia meraih tiga penghargaan Holcim Awards 2011 untuk konstruksi yang berkelanjutan pada kawasan Asia Pasifik di Singapura, Kamis.

Penghargaan yang diraih yaitu Holcim Awards Acknowledgement Prize Asia Pasifik 2011 untuk tiga proyek berbeda.

Penghargaan tersebut untuk proyek yang mendorong struktur masyarakat untuk kohesi sosial dan pembangunan di Boyolali serta Sumedang oleh Yandi Yatmo bersama timnya dari Universitas Indonesia.

Penghargaan yang sama juga diberikan kepada Dian Susilo dengan proyek sekolah alam di Sukoharjo untuk anak-anak dan penghargaan ketiga untuk proyek daur ulang sampah di Jakarta yang dibuat Steven Brunsmann, Johan Krol dan Tanja van Der Laan.

"Sekolah alam untuk anak-anak ini prinsipnya mengajari mereka cinta lingkungan dengan menanam pohon," kata Dian Susilo, salah satu penerima Holcim Award.

Lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret Solo itu mengatakan, proyek yang baru dimulai setahun yang lalu adalah jawaban atas isu-isu lingkungan saat ini karena anak-anak adalah generasi masa depan yang harus diajarkan sejak dini untuk mencintai lingkungan.

Sedangkan konsep proyek yang dibuat Yandi Yatmo dan tim adalah bukan hanya membangun bangunan tapi sebagai upaya mengedukasi masyarakat di Boyolali dan Sumedang.

"Bangunan yang kita buat sebenarnya untuk memperkuat masyarakat dan mengedukasi mereka. Bangunan itu cuma jejak dari kebudayaan dibalik itu ada kebudayaan yang berkembang," kata Yandi.

Ia berharap melalui proyek yang dibuat bersama timnya tersebut, ide gotong royong tetap hidup dan memperkuat masyarakat.

Selain mereka, penghargaan yang sama juga diberikan untuk proyek renovasi rumah pasca gempa bumi di Kobe, Jepang, pusat kesehatan di Dharmapuri, India serta proyek urban renewal and transport circuit New Delhi, India.

Holcim Awards adalah penghargaan dari Holcim Foundation yang diberikan setiap tiga tahun untuk proyek-proyek yang fokus pada inovasi mengapresiasi proyek konstruksi berkelanjutan di masa sekarang tanpa mengancam potensi kebutuhan generasi mendatang untuk kehidupan yang lebih baik.

Penghargaan perunggu pada 2011 diraih proyek desain ekologi untuk bangunan retail dan komersil di Putrajaya Malaysia. Sementara penghargaan perak untuk proyek pertanian dan pabrik konservasi di Bangkok Thailand.

Sedangkan emas diraih bangunan sekolah dari bambu di Jar Maulwi Pakistan. Selain itu juga diserahkan penghargaan "next generation" untuk dua proyek di India dan satu proyek di China.
(T.D016/I007)