Berdasarkan pantauan di Tebet Eco Park Jakarta Selatan, Kamis, hampir seluruh area taman dengan luas 7 hektare tersebut dipadati oleh warga untuk berpiknik, sekadar berfoto, ataupun anak-anak yang menggunakan fasilitas area bermain.
Area bermain atau playground anak-anak ramai dipenuhi oleh anak berbagai usia mulai dari balita hingga anak usia sekolah dasar.
Baca juga: Anies sebut Tebet Eco Park contoh masyarakat dan alam berdampingan
Salah satu pengunjung dari Depok Jawa Barat, Febi mengaku tertarik berkunjung ke Tebet Eco Park mengajak keluarga besarnya karena taman yang baru diresmikan di Jakarta dengan beragam fasilitas tersedia.
"Memilih berkunjung ke Tebet Eco Park karena kids friendly, gratis, dan suasana baru di Jakarta," kata Febi.
Selain itu, Febi mengungkapkan bahwa Tebet Eco Park bisa menjadi alternatif destinasi wisata libur Lebaran untuk menghindari macet pada destinasi wisata lain di dekat Ibu Kota seperti Bogor atau Bandung.
Baca juga: Anies proyeksikan Taman Tebet jadi tampungan air
Tebet Eco Park merupakan taman kota yang baru diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 23 April 2022. Taman tersebut merupakan taman revitalisasi dari Taman Tebet sejak 2021.
Tebet Eco Park mengusung tiga konsep utama yaitu mengedepankan fungsi ekologi, sebagai ruang sosial, dan juga sebagai ruang edukasi dan rekreasi. Terdapat delapan zona yang memiliki fungsi masing-masing yaitu Community Garden sebagai ruang sosial, Wetland Broadwalk sistem ekologis untuk mengendalikan banjir, Infinity Link Bridge yang menghubungkan taman utara dan selatan yang dipisahkan jalan.
Baca juga: DKI segera atasi bau tak sedap di sungai Tebet Eco Park
Selanjutnya Plaza sebagai landmark utama, Community Lawn untuk area berkumpul berkelompok, Thematic Garden dengan berbagai jenis tumbuhan, Children Playground untuk bermain anak, dan Forest Buffer sebagai area terbuka hijau.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022