Jakarta (ANTARA) - Vivo memulai penjualan X80 Pro edisi chipset Dimensity 9000 di China, sepekan setelah ponsel itu resmi diumumkan.

Pada pekan lalu, penjualan perdana dilakukan dengan menjual terlebih dahulu edisi chipset besutan Qualcomm yaitu Snapdragon 8 gen 1.

Mengutip Gizmo China, Kamis, ponsel seri ini memang disiapkan terdiri dari dua jenis chipset yaitu satu dari Qualcomm dan satunya lagi dari MediaTek.

Baca juga: vivo X Fold diprediksi lebih murah dari Galaxy Z Fold3

Baca juga: Bocoran vivo X Fold semakin menyebar jelang perilisan

Vivo X80 Pro Dimensity Edition sama persis dengan Vivo X80 Pro Snapdragon Edition dari segi spesifikasi detil kecuali pada bagian chipsetnya.

Tidak seperti saingannya yaitu Oppo Find X5 Pro, yang Edisi Dimensitynya kehilangan fitur-fitur tertentu seperti silikon pemrosesan gambar MariSilicon X internal, OIS 5-sumbu, dan penyetelan Hasselblad.

Edisi Dimensity Vivo X80 Pro mempertahankan segalanya dari Edisi Snapdragon, termasuk chip ISP Vivo V1+.

Vivo membebankan harga yang sama untuk kedua versi berbeda dalam kasus Oppo yang menjual varian MediaTek lebih murah ketimbang versi Snapdragon.

Vivo X80 Pro Dimensity Edition dibanderol dengan harga 5.999 yuan atau setara Rp13 juta dan 6.699 yuan atau setara Rp15,2 juta untuk masing-masing konfigurasi memori 12GB + 256GB dan 12GB + 512GB. S

Hingga saat ini Vivo X80 Pro edisi Dimensity tidak dijual dalam versi 8GB+256 GB yang sebenarnya ada pada edisi Snapdragon-nya.

Seri Vivo X80 sedang menuju pasar internasional, dimulai dengan penjualan perdana di Malaysia pada 8 Mei.

Selain itu, Vivo X80 akan debut juga di India pada 18 Mei.

Belum diketahui apakah untuk penjualan global Vivo akan menyediakan kedua edisi atau salah satunya saja.

Baca juga: vivo T1 series 5G resmi meluncur di Indonesia

Baca juga: Vivo konfirmasi chipset Samsung akan tenagai Vivo S15e

Baca juga: Vivo bersiap hadirkan T series di pasar nusantara

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022