Kota Pekanbaru (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat mengimbau pengunjung untuk mewaspadai lokasi wisata yang rawan kecelakaan untuk menghindari kerugian material dan korban jiwa.
"Berdasarkan data mencatat ada beberapa lokasi rawan. Terutama lokasi wisata alam yang dinilai rawan kecelakaan karena kondisinya yang berbahaya seperti kolam renang, sungai dan danau, di Kampar ada air terjun Batu Dinding, Gulamo, Sungai Kopu, Danau PLTA, dan Sungai Subayang," kata dia dalam keterangan di Pekanbaru, Rabu.
Dia mengatakan imbauan tersebut disampaikan terkait jumlah kunjungan wisatawan pada libur Lebaran 2022 meningkat, apabila dibandingkan dengan dua tahun belakang ini, sehingga orang tua perlu mewaspadai lokasi wisata rawan kecelakaan terutama mengawasi anak-anak mereka.
Dalam upaya menekan korban terluka, jatuh, dan meninggal, katanya, Dinas Pariwisata kabupaten/kota dan pengelola tempat wisata diminta menyiagakan petugas penyelamat di lokasi wisata, terutama yang memiliki kolam renang, sungai, dan danau.
"Karenanya penanggung jawab destinasi atau pengelola wisata agar melakukan pembatasan jumlah pengunjung jangan dan menyiagakan peralatan keamanan yang memadai," kata Roni.
Baca juga: Kapolda: Tempat wisata di Jabar akan padat hingga H+6 lebaran
Ia menyebut contoh beberapa lokasi yang harus diwaspadai yakni permainan wisata air yang rawan, karenanya pengelola diminta melengkapi "life jacket", pelampung dan pengawasan melekat dari petugas.
Selanjutnya objek wisata yang rawan, seperti air terjun, dilarang untuk kegiatan berbahaya seperti terjun ke air terjun dan untuk mencegah kecelakaan, pengawasan harus melekat dari pengelola dengan dilengkapi alat keselamatan.
"Dinas Pariwisata kabupaten kota dan pengelola objek wisata, harus memastikan agar kapal-kapal dan sarana wisata yang akan digunakan tidak melebihi kapasitas muatan dan layak dioperasikan," katanya.
Sejumlah objek wisata lainnya yang rawan seperti di daerah Kuantan Singingi, ada air terjun Guruh Gemurai, air terjun Hulu Lombu, Sungai Kuantan dan Pualin Park. Disamping itu, di Rokan Hulu ada air terjun Aek Matua dan pemandian Batu Gajah.
"Di lokasi ini pengunjung harus hati-hati. Selain ekstrem dan rawan kecelakaan, para pengunjung juga diminta ketat menerapkan protokol kesehatan, untuk mencegah penyebaran COVID-19," katanya.
Baca juga: Jika pengunjung membludak, tutup sementara objek wisata di Karawang
Baca juga: Wisatawan membludak ke Sabang H+2 Lebaran
Pewarta: Frislidia
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022