"Dengan produksi tersebut, perseroan dapat menjual emas sebanyak 6,5 juta ton karena ada pasokan dari pihak ketiga," ujar Direktur Utama Antam Alwinsyah Lubis saat ditemui di Jakarta, Rabu.
Ia mengakui harga penjualan emas pada tahun ini sekitar 1.400 dolar AS per troy ons, dari target sebelumnya 1.200 dolar AS per troy ons.
Hingga kuartal III-2011, produksi emas Antam sudah mencapai 2 ton dari target sebesar 3 ton atau 3.025 kilogram (kg). Sementara, penjualan emas pada periode yang sama mencapai 5,85 ton dari target 5,3 ton.
Untuk target produksi nikel pada tahun ini, lanjutnya, Antam memproduksi nikel sebanyak 18.000 ton. Penjualan nikel pun diperkirakan sama dengan tahun ini sekitar 18.000 ton.
"Harga rata-rata nikel diperkirakan berkisar 20-22 dolar AS per ons pada 2012," urainya.
Menyoal krisis ekonomi yang akan berdampak signifikan pada tahun depan, ia menuturkan krisis global mau tidak mau harus dihadapi. Bahkan, pada semester I-2012 dampak krisis akan terasa.
"Semester satu agak berat, namun kami optimistis semester kedua jauh lebih baik karena ada perkembangan dari China," tuturnya.
(T.KR-SSB/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011