Jakarta (ANTARA) - Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi membagikan tips kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan balik dari mudik Lebaran Idul Fitri 2022 agar aman selama berkendaraan dan terhindar dari kecelakaan.
"Yang pertama disiapkan adalah stamina sebelum melakukan perjalanan jauh. Pastikan kesehatan prima, karena sehat dan tidak mudah lelah adalah mutlak syarat utama dalam berlalu lintas," kata Firman dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Menurut Firman, kondisi yang prima bagi pengemudi akan membuat konsentrasi fokus, dengan begitu potensi kecelakaan akan terminimalisir.
“Kemudian, bagi pengendara yang lelah atau mengantuk, jangan lupa istirahat karena yang terpenting adalah keselamatan," ucapnya.
Baca juga: Kakorlantas: Stamina prima syarat mutlak berlalu lintas
Selain itu, Firman menyarankan pengendara untuk memeriksakan kondisi kendaraan agar laik jalan. Hal ini guna meminimalisir kemacetan maupun kecelakaan akibat kelalaian pengemudi.
"Pastikan kembali kondisi kendaraan yang anda gunakan, seperti cek mesin, tekanan ban, dan kelengkapan lainnya. Sehingga kondisi kendaraan layak jalan," ujarnya.
Guna mengantisipasi kemacetan saat arus balik, Irjen Firman mengajak pemudik khusus wilayah Jawa yang akan kembali ke Jabodetabek untuk kembali lebih awal. Ia berharap pemudik tidak menjadwalkan balik di tanggal 6, 7, dan 8 Mei 2022, karena diprediksi puncak arus balik bakal terjadi di waktu tersebut.
Baca juga: Enam hal yang perlu disiapkan sebelum mudik naik kendaraan pribadi
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang nanti akan pulang mudik, untuk mempertimbangkan kembali. Jika pulang di tanggal 6, 7,dan 8 Mei itu puncak arus baliknya tinggi," kata Firman mengingatkan.
Sebelumnya diberitakan, Polri berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan dan pemangku kepentingan terkait menyiapkan 7 cara mencegah kepadatan arus lalu lintas saat arus balik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah/2022.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Presetyo menyebutkan, 7 cara mencegah kepadatan tersebut, di antaranya sistem sau arah (one way), manajemen sistem di rest area (RAMS) hingga menyiapkan rute alternatif.
Baca juga: Mudik aman dengan empat langkah sederhana
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2022