Beijing (ANTARA) - Layanan pengiriman di ibu kota China, Beijing, mencatat lonjakan permintaan setelah sejumlah restoran di kota itu menangguhkan layanan makan di tempat (dine-in) guna mengurangi risiko infeksi silang di tengah lonjakan kembali infeksi COVID-19 baru-baru ini.
China saat ini memasuki musim libur selama lima hari dalam rangka merayakan Hari Buruh mulai Sabtu (30/4), yang diperkirakan akan menimbulkan mobilitas yang tinggi.
Sejumlah perusahaan pengiriman di kota tersebut didorong untuk meningkatkan kapasitas operasional guna memastikan pasokan kebutuhan sehari-hari bagi penduduk setempat. Termasuk pada restoran yang beralih ke layanan pengiriman mulai 1 hingga 4 Mei.
Eleme, salah satu platform pengiriman makanan daring (online) terkemuka di China, mengerahkan para kurir untuk memastikan pengiriman selama 24 jam nonstop.
Pewarta: Xinhua
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2022