Penarikan tersebut melibatkan kendaraan Model 3 Performance yang diproduksi antara 12 Januari 2019 hingga 25 Maret 2022, dengan 1.850 di antaranya diimpor dan 12.834 lainnya dibuat di China, menurut pernyataan dari Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar.
Saat beralih ke track mode, tampilan pusat kendaraan terdampak tersebut hanya menunjukkan nilai kecepatan tanpa satuan kecepatan (km/jam) akibat kesalahan perangkat lunak, yang dapat meningkatkan risiko tabrakan sehingga menimbulkan potensi bahaya keselamatan, kata pernyataan itu.
Tesla cabang Beijing dan Shanghai berjanji untuk memperbarui perangkat lunak pada kendaraan yang ditarik tersebut tanpa pungutan biaya.
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022