Mataram (ANTARA) - Malam puncak Pesona Khazanah Ramadhan di Nusa Tenggara Barat (NTB) ditutup gema takbir Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di Islamic Center, Kota Mataram, Minggu malam.

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi, mengatakan malam gema takbir ini adalah puncak dari serangkaian kegiatan Pesona Khazanah Ramadhan 2022.

"Ini menjadi salah satu giat kita untuk menguatkan branding pariwisata NTB, yang tidak hanya terkenal dengan destinasi dan 'sport tourism', tetapi juga menjadi salah satu tujuan wisata religi di Indonesia," ujarnya.

Ia menyatakan Pesona Khazanah Ramadhan 2022 telah sukses menyelenggarakan rangkaian acara, mulai dari lomba-lomba, bazar UMKM, Pesantren Expo, dan kegiatan agama lainnya.

Baca juga: Wali Kota Sorong pimpin pawai takbiran Idul Fitri

Karena itu, ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan juga sponsor
yang telah membantu menyukseskan kegiatan tersebut.

"Terima Kasih kepada Kemenparekraf RI, Bank Syariah Indonesia, Bank NTB Syariah, dan sponsor-sponsor lainnya," katanya.

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang hadir dalam malam puncak tersebut juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia yang telah sukses menyelenggarakan acara ini di tengah banyaknya keterbatasan.

"Walaupun kita belum sepenuhnya terlepas dari pandemi COVID-19, tapi kita bisa sukses menyelenggarakan acara sebesar ini dengan protokol kesehatan yang ketat," ujar Zulkieflimansyah.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemukulan bedug oleh Gubernur NTB, Kadispar NTB, dan Danrem 162/WB sebagai bentuk simbolis penutupan acara Pesona Khazanah Ramadhan 2022.

Kemudian dilanjutkan dengan atraksi hiburan, dan pawai obor yang dilakukan oleh masyarakat yang hadir. Selain itu acara dimeriahkan oleh seni budaya Islam baik dari siswa siswi SMA juga sanggar Sak-sak Dance. Termasuk, perkusi, nasyid dan tarian saman.

Baca juga: Sambut Idul Fitri, warga Kramat Jati gelar takbir keliling
Baca juga: Warga Lombok Tengah rayakan hari kemenangan dengan Lomba takbiran

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022