Jakarta (ANTARA) - Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain menyampaikan bahwa bus bertempat tidur atau sleeper bus di Terminal Kalideres ramai peminat, namun armada masih terbatas.

"Di Terminal Kalideres sendiri ada sleeper bus. Peminatnya banyak tapi armada terbatas," kata Revi kepada Antara di Jakarta, Sabtu.

Revi menyampaikan, biasanya satu perusahaan otobus hanya menyediakan satu armada "sleeper bus".

Adapun layanan tersebut biasanya hanya diberikan oleh perusahaan bus besar, di antaranya PO Sinar Jaya, PO Handoyo, PO Haryanto, dan PO Shantika.

"Jadi perusahaan bus besar itu memang menyediakan sleeper bus untuk memanjakan pelanggannya," kata Revi.

Kendati demikian, Revi menyampaikan bahwa layanan bus saat ini sudah bagus-bagus dan variatif, sehingga penumpang memiliki banyak pilihan untuk mudik ke kampung halaman.

Menurut Revi, penumpang perlu memahami betul harga tiket bus dan layanan yang akan diterima, sehingga tidak kaget dengan fasilitas yang diterima saat naik bus.

"Jadi masyarakat harus tahu dia beli tiket untuk layanan seperti apa. Karena ada masyarakat yg tidak paham. Ketika dia naik kelas bisnis biasa, kemudian naik yang eksekutif itu kan memang beda layanan," ujar Revi.

Diketahui, sleeper bus merupakan layanan khusus bus yang terbilang baru dan unik. Sleeper bus bisa membuat para penumpang merasakan pengalaman baru saat menumpangi transportasi darat.

Para penumpang bisa rebahan sepanjang perjalanan dengan privasi yang terjaga dan didukung hiburan Audio Video On Demand (AVOD).

Baca juga: Pemudik bisa cek kesehatan gratis di Terminal Kalideres, ini syaratnya
Baca juga: Terminal Kalideres sediakan fasilitas hiburan untuk penumpang
Baca juga: Ini alasan pemudik mengapa pilih moda bus di Terminal Kalideres

 

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022