500 paket sembako dibagikan kepada warga Sampit jelang Lebaran

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah membagikan bantuan 500 paket sembako kepada warga kurang mampu di Kota Sampit untuk meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan pokok, terutama menjelang Lebaran.

"Kami berterima kasih kepada PT Wilmar yang sudah peduli. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi untuk memenuhi kebutuhan pokok menjelang Lebaran ini," kata Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor di Sampit, Jumat.

Sebanyak 500 paket sembako bantuan dari perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT Wilmar, kepada Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, selanjutnya siap disalurkan kepada masyarakat.

Kepala Dinas Sosial Kotawaringin Timur Wiyono mengatakan paket sembako tersebut akan disalurkan kepada masyarakat Sampit yang meliputi dua kecamatan, yaitu Baamang dan Mentawa Baru Ketapang. Pemilihan dua kecamatan menjadi lokasi penyaluran bantuan tersebut karena mempertimbangkan waktu Lebaran sudah dekat.

"Kalau disalurkan ke seluruh kecamatan, waktunya tidak sempat karena Hari Raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi. Sembako ini nanti transit di gudang BPBD dulu. Kami berkoordinasi dengan Asisten I serta Camat Baamang dan Mentawa Baru Ketapang terkait distribusi ini," katanya.

Dia menegaskan bantuan sembako itu untuk warga yang kurang mampu.

Pendistribusian bantuan melibatkan pemerintah kecamatan karena mereka selaku pemangku wilayah mengetahui persis warga yang berhak menerima bantuan tersebut sehingga bisa tepat sasaran.

"Camat yang mendata warga yang berhak mendapatkan bantuan tersebut. Ini sedang kami koordinasikan agar secepatnya bisa disalurkan," ujar dia.

Juru Bicara PT Wilmar Andi Ayub mengatakan bantuan tersebut bentuk partisipasi perusahaan dalam membantu masyarakat Kotawaringin Timur.

Ia berharap, bantuan tersebut bisa meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok. Setiap paket, antara lain berupa beras dan minyak goreng.

Perusahaannya juga menyerahkan bantuan serupa kepada Pemerintah Provinsi Kalteng dan Pemerintah Kabupaten Seruyan masing-masing 500 paket, untuk disalurkan kepada warga yang kurang mampu.

"Kami berharap bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat," demikian Andi Ayub.