Jakarta (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Kanada Daniel Simanjuntak menyerahkan surat kepercayaan (kredensial) kepada Gubernur Jenderal Kanada Mary Simon dan berjanji untuk meningkatkan hubungan Indonesia-Kanada.
Saat menyampaikan surat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo pada Rabu (27/4), Dubes Daniel Simanjuntak menyatakan akan mendorong kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Kanada, menurut keterangan KBRI Ottawa yang diterima di Jakarta, Jumat.
"Penyerahan surat kredensial ini adalah bekal yang kuat bagi saya untuk mendorong berbagai upaya kerja sama konkret antara Indonesia dan Kanada, terutama di sektor bisnis," kata Dubes Daniel saat berada di beranda Rideau Hall, kediaman Gubernur Jenderal Kanada.
Penyerahan surat kepercayaan merupakan salah satu momentum penting bagi seorang duta besar sebagai wakil negara karena kegiatan tersebut merupakan refleksi simbolis pengakuan terhadap seorang dubes oleh negara penerima.
"Indonesia dan Kanada memiliki lebih banyak persamaan daripada perbedaan. Keduanya adalah negara maritim besar sehingga Indonesia dan Kanada perlu terus menjalin kerja sama yang lebih kuat dan lebih strategis di masa depan," ujar Daniel.
Dia mengatakan akan melanjutkan upaya mendorong kerja sama bilateral Indonesia–Kanada dalam berbagai sektor, salah satunya dalam kerangka teknologi mobilitas ramah lingkungan, energi terbarukan, dan penanganan dampak perubahan iklim.
Dubes Daniel juga menyampaikan bahwa dalam kesempatan pembicaraan empat mata seusai upacara penyerahan surat kepercayaan, Gubernur Jenderal Simon menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Indonesia dalam G20 dan berharap posisi itu digunakan untuk mendorong peningkatan kerja sama Indonesia dengan Kanada.
Selain itu, Gubernur Jenderal Kanada menyampaikan optimisme mengenai rencana kemitraan ekonomi Indonesia–Kanada dalam kerangka Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA).
Ketika menindaklanjuti pembicaraan dengan Gubernur Jenderal Kanada, Dubes Daniel menyatakan bahwa sejumlah program dan kegiatan KBRI Ottawa yang telah ada sebelumnya akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan.
Daniel menyampaikan mengenai beberapa isu yang sudah masuk dalam agendanya, antara lain pengembangan kerja sama dengan beberapa lembaga dana pensiun Kanada serta pemajuan negosiasi perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif.
Selain itu, ia akan melanjutkan penjajakan dengan sejumlah perusahaan barang tambang dan komoditas strategis Kanada, pemanfaatan jejaring diaspora dan pertemuan dengan sejumlah anggota parlemen Kanada.
Baca juga: Indonesia dan Kanada bahas Presidensi G20, konflik Rusia-Ukraina
Baca juga: Menlu Kanada temui Presiden Jokowi sampaikan dukungan Presidensi G20
Menlu Kanada sampaikan dukungan Presidensi G20 Indonesia kepada Jokowi
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022