Jakarta (ANTARA News) - Lembaga Swadaya Masyarakat Indonesian Bureaucracy and Service Watch (IBSW) mendatangi Komisi III Bidang Hukum DPR RI, guna memberikan dukungan kepada Bambang Widjojanto sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Bambang Widjojanto merupakan sosok yang berperan aktif memberantas korupsi di Indonesia," kata Koordinator IBSW, Nova Andhika melalui keterangan pers di Jakarta, Kamis.
Nova mengatakan pihaknya menggunakan haknya sebagai masyarakat untuk memberikan masukan kepada Komisi III DPR RI dalam memberikan pandangan terhadap calon pimpinan KPK.
Lebih lanjut, Nova menyatakan IBSW ingin merespon salah satu pemberitaan yang media massa yang mempersoalkan Bambang Widjojanto sebagai tim pengacara rektorat pada perkara sengketa Universitas Trisakti.
Nova menjelaskan Bambang Widjojanto membela pihak rektorat Universitas Trisakti dengan tujuan membela aset negara agar tidak jatuh kepada salah satu kelompok maupun menjadi milik perseorangan.
Rapat tersebut dipimpin Wakil Ketua Komisi III dari Fraksi PKS, Nasir Djamil dan sejumlah anggotanya.
Sementara itu, Anggota Komisi III dari Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Syarifuddin Sudding menyebutkan pengelolaan Universitas Trisakti harus dikembalikan kepada pemerintah sebagai asset Negara.
"Karena jika kita kaji lebih dalam berdirinya Universitas Trisakti tidak terlepas dari campur tangan negara," ujar Sudding.
Saat ini, Komisi III DPR RI akan melakukan tes uji kelayakan terhadap delapan calon pimpinan KPK, yakni Bambang Widjojanto, Yunus Hussein, Abdullah Hehamahua, Handoyo, Abraham, Zulkarnaen, Adnan Pandu Pradja dan Ariyanto Sutadi.
(T.T014/R021)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011