Kediri (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 7 Madiun, Jawa Timur, mencatat saat ini arus mudik sudah mulai ada peningkatan yang dilihat dari penumpang saat sebelum dan di masa angkutan Lebaran 2022.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengemukakan untuk jumlah penumpang yang naik dari wilayah Daop 7 Madiun pada Kamis (27/4) totalnya adalah 6.774 orang penumpang. Di wilayah Stasiun Kediri ada 1.182 orang penumpang yang naik.
"Untuk penumpang yang datang atau turun di wilayah Daop 7 Madiun ada 12.351 orang penumpang. Dan yang turun di Stasiun Kediri ada 1.353 orang penumpang," katanya saat dikonfirmasi, Kamis.
Ia menambahkan, volume penumpang rata-rata per hari pada masa sebelum Lebaran untuk penumpang berangkat hingga 6.831 orang penumpang dan yang datang 6.579 orang penumpang.
Volume penumpang rata-rata per hari pada masa angkutan Lebaran 2022, yakni tanggal 22-27 April 2022, untuk penumpang berangkat ada 7.527 orang penumpang dan yang datang adalah 11.079 orang.
"Perbandingan volume masa sebelum (angkutan) Lebaran dengan saat (angkutan) Lebaran 2022, untuk penumpang berangkat ada kenaikan 10 persen dan penumpang datang ada kenaikan 68 persen," ucap dia.
Baca juga: Irwasum Mabes Polri memantau arus mudik di Simpang Mengkreng
Baca juga: Tol Ngawi-Kertosono bakal dipadati 191.500 kendaraan saat puncak mudik
Sementara itu, untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api, Daop 7 Madiun telah meningkatkan pengawasan di daerah-daerah rawan dan menyiagakan lima orang tenaga daerah rawan ekstra dan alat material untuk siaga (Amus) berupa batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi (untuk jembatan), alat penambat rel dan alat siaga lainnya yang telah ditempatkan di 13 titik wilayah Daop 7 Madiun.
Daerah itu antara lain di Stasiun Walikukun, Ngawi, Magetan, Madiun, Caruban, Bagor, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Sumobito, Kediri, Tulungagung, dan Blitar.
Daop 7 Madiun juga menambah petugas penjaga perlintasan KA sebidang menjadi tujuh orang serta petugas pemeriksa jalur sebanyak 33 orang. Selain itu, tenaga flying gank disiagakan 24 jam apabila terjadi rintang jalan atau kecelakaan kereta api.
Di samping itu, Daop 7 Madiun menyiapkan tenaga keamanan Angkutan Lebaran sebanyak 81 tenaga Polsuska yang akan bertugas di atas KA dan di stasiun serta 100 personel satpam yang akan menjaga di tiap stasiun dan aset KAI.
Pada periode angkutan Lebaran 2022, Daop 7 Madiun menyiapkan total sarana 96 kereta dan lokomotif dengan rincian 10 lokomotif dan 82 kereta penumpang serta 4 kereta bagasi.
Daop 7 Madiun juga menyiapkan sebanyak delapan perjalanan KA jarak jauh serta menyiapkan 61.864 tempat duduk dengan rata-rata 2.812 tempat duduk per hari.
Selain KA keberangkatan dari Daop 7 Madiun, ada pula KA yang melintas di wilayah Daop 7 Madiun sebanyak 38 perjalanan KA Jarak Jauh serta 4 KA jarak jauh tambahan dengan relasi ke berbagai tempat tujuan untuk melayani pelanggan KA pada periode tersebut.
Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2022