Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup terangkat tipis setelah sepanjang perdagangan berada dalam area negatif, Rabu.
IHSG BEI ditutup naik tipis 0,25 poin atau 0,01 persen ke posisi 3.814,09. Sementara, kelompok indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga tercatat menguat 0,33 poin (0,05 persen) ke posisi 678,52 poin.
Analis Milenium Danatama Sekuritas, Abidin di Jakarta, Rabu mengatakan, pelaku pasar melakukan pembelian selektif pada saham-saham unggulan sehingga mendorong IHSG menguat meski tipis.
"Penguatan indeks BEI didorong oleh saham sektor industri dasar, perdagangan dan infrastruktur," katanya.
Ia mengemukakan, pelaku pasar asing yang masih mengambil posisi jual saham menahan indeks BEI bergerak naik lebih tinggi.
Selain itu, ia menilai, tercatat transaksi investor asing membukukan jual bersih (foreign net sell) senilai Rp622 miliar.
Analis Sinarmas Sekuritas, Jeff Tan, memproyeksikan bahwa perdagangan saham besok, Kamis (17/11) secara teknikal indeks BEI diperkirakan akan bergerak mixed dengan kisaran level 3780 hingga 3860 poin.
"Pembelian obligasi Italia dan Spanyol oleh bank sentral eropa dapat menurunkan yield obligasi negara tersebut dan data ekonomi AS seperti data inflasi dan manufaktur yang akan dirilis malam nanti dapat memberikan sentimen terhadap indeks BEI," katanya.
Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan investor besok diantaranya, Indocement Tunggal Prakasa (INTP), Indosat (ISAT), Telekomunikasi Indonesia (TLKM), Gudang Garam (GGRM).
Sementara itu, perdagangan saham BEI tercatat frekuensi transaksi saham sebanyak 110.349 ribu kali, dengan volume perdagangan mencapai 3,746 miliar lembar saham senilai Rp2,747 triliun.
Data perdagangan saham BEI memperlihatkan, saham-saham yang naik mendominasi sebanyak 133 saham, sementara 81 saham melemah, dan 95 saham tidak bergerak harganya.
Sementara itu, bursa regional diantaranya indeks Hang Seng melemah 387,54 poin (dua persen) ke level 19.960,90, indeks Nikkei-225 turun 78,77 poin (0,92 persen) ke level 8.463,16, dan indeks Strait Times melemah 4,14 poin (0,15 persen) ke level 2.807,44.
(T.KR-ZMF/B012)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011