Ratusan pengunjuk rasa tolak Obama

Jakarta (ANTARA News) - Ratusan pengunjuk rasa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) melakukan aksi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu, menolak kedatangan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama ke Indonesia.

HTI menganggap Obama memiliki agenda tersembunyi pada kedatangannya kali ini. "Kedatangan Obama hanya untuk menancapkan cengkeramannya, untuk terus mengeksploitasi kekayaan alam di bumi Indonesia ini," kata Ketua DPD HTI Jakarta, Faisal Abbas, dalam orasinya.

Bentuk eksploitasi Indonesia, lanjut dia, bisa dilihat dari banyaknya perusahaan asal Amerika Serikat yang beroperasi di Tanah Air. Beberapa diantaranya yakni Chevron, Exxon Mobil maupun Freeport.

Kedatangan Obama itu juga, lanjut dia, menunjukkan betapa besarnya pengaruh Amerika dalam pemerintahan Indonesia.

Aksi ini, lanjut dia, sudah berlangsung sejak Ahad (13/11) lalu di seluruh kota yang ada di Indonesia. "Massa HTI juga akan menyeberang dari Jawa Timur ke Bali untuk melakukan aksi pada hari kedatangan," tambah Ketua Lembaga Tanggap Opini DPP HTI, Irwan Syaifulloh.

Menurut Irwan, sekitar 1000 massa akan melakukan unjuk rasa di Bali.
(ANT)