Palembang (ANTARA News) - Tim nasional sepatu roda Indonesia menyapu bersih 12 medali emas cabang sepatu roda SEA Games XXVI setelah Erlangga Ardianza Wibowo dan Ajeng Anindya masing-masing meraih satu emas pada nomor eliminasi 10.000 meter putra dan putri.
Medali perak putra dan putri juga direbut atlet Indonesia, Dimas Prasetya Putera dan Sylvia, di nomor 10.000 meter pada pertandingan akhir cabang sepatu roda, Senin.
Untuk medali perunggu nomor 10.000 meter diraih atlet Singapura, Jian Man Carmen Goh (putri) dan Chiang Daryl Chan (putra).
Secara keseluruhan, pada cabang olahraga ini, Indonesia berhasil meraih 12 medali emas, 11 perak dan satu perunggu di pesta olahraga yang diikuti 11 negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).
Pada pertandingan akhir tersebut, para atlet putra dan putri tampak bersaing ketat pada nomor eleminasi 10.000 meter sehingga Natkit Jaraspanichayaku, salah seorang atlet putra asal Thailand pingsan di tengah arena.
Natkit sempat dua kali terjatuh menjelang akhir-akhir pertandingan yang digelar di arena sepatu roda komplek Jakabaring Palembang.
Sementara itu, pelatih cabang sepatu roda Indonesia Bayu Bimantara mengatakan bahwa pihaknya merasa bangga atas prestasi yang diperoleh anak asuhnya.
"Kami sangat bersyukur atas kerja keras dan perjuangan anak-anak sehingga seluruh medali emas yang diperebutkan bisa kita raih. Namun prestasi ini juga berkat dukungan masyarakat Indonesia terutama penonton di Palembang," katanya.
Jumlah keseluruhan atlet Indonesia yang diikutkan di seluruh nomor pertandingan cabang sepatu roda ini 12 atlet putra dan tujuh putri.
"Target awal kami adalah enam medali emas, dengan pertimbangan kami tidak menganggap remeh seluruh lawan terutama dari Thailand, Malaysia dan Singapura," ungkapnya.
(A042/A016)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011